Polres Majene Sosialisasikan Penanggulangan Premanisme Berkedok Ormas ke Pelaku Usaha

Majene – Dalam upaya mencegah aksi premanisme yang berkedok organisasi masyarakat (ormas), Kasi Humas Polres Majene, Iptu Suyuti, menggelar sosialisasi kepada masyarakat dan pelaku usaha di Kecamatan Banggae Timur. Minggu (16/3/25)


Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menanggulangi praktik premanisme yang dapat merugikan pelaku usaha. Sosialisasi ini dilaksanakan di beberapa kios dan toko yang tersebar di wilayah tersebut. 


Iptu Suyuti menjelaskan bahwa salah satu fokus dari kegiatan ini adalah untuk mengedukasi masyarakat, terutama pelaku usaha dan investor, agar lebih waspada terhadap ancaman premanisme yang seringkali mengatasnamakan ormas tertentu.


“Premanisme berkedok ormas sering meresahkan masyarakat dan dapat merugikan ekonomi pelaku usaha. Kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat semakin sadar akan bahaya aksi tersebut dan turut serta dalam upaya pencegahannya,” ujar Iptu Suyuti.


Selain itu, dalam kesempatan ini, Kasi Humas Polres Majene juga mensosialisasikan layanan darurat nomor 110. Layanan ini diperuntukkan bagi masyarakat atau pelaku usaha yang menjadi korban atau mengetahui adanya tindakan premanisme. Melalui nomor ini, pihak berwenang dapat segera merespons laporan dan melakukan tindakan yang diperlukan.


Kegiatan ini mendapat respons positif dari para pelaku usaha yang merasa lebih tenang setelah mendapatkan pemahaman tentang cara melaporkan tindakan premanisme serta pentingnya kerjasama antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.


Dengan dilaksanakannya sosialisasi ini, Polres Majene berharap dapat menekan aksi premanisme yang kerap meresahkan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melawan segala bentuk tindakan yang merugikan.

Lebih baru Lebih lama