MAMASA--Personel Polsek Pana Bersama Tim SAR Gabungan terus melakukan pencarian terhadap korban yang hilang terbawa arus Sungai Talambai di Dusun Salutondok (Talambai), Desa Tawalian Timur, Kecamatan Tawalian, Kabupaten Mamasa. Memasuki hari ke-5 pencarian, hingga sore ini belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban, 19 Maret 2025
Upaya pencarian pada Rabu (19/3) dimulai pukul 14.00 WITA dengan metode penyisiran di sepanjang aliran Sungai Mawai, Lingkungan Ladi, Kelurahan Tabang, Kecamatan Tabang. Tim SAR menggunakan drone thermal untuk mendeteksi panas tubuh di sekitar area pencarian, sementara tim lainnya menyisir tepian sungai sejauh 500 meter ke arah Sungai Masuppu.
Pukul 15.00 WITA, pencarian berlanjut ke aliran Sungai Masuppu di Dusun Buntumanik, Desa Masuppu, Kecamatan Tabang. Tim kembali melakukan penyisiran sejauh 500 meter di sepanjang pinggiran sungai.
Sekitar pukul 16.30 WITA, Bupati Mamasa dan Wakil Bupati Mamasa turut hadir untuk memantau langsung perkembangan operasi pencarian. Namun, hingga sore ini, pencarian belum membuahkan hasil. Operasi pun dihentikan sementara dan akan dilanjutkan esok hari.
Tim SAR Gabungan telah merancang strategi pencarian untuk esok hari dengan memperluas area penyisiran. Selain itu, pemantauan dari udara menggunakan drone thermal milik Basarnas juga akan terus dilakukan guna meningkatkan peluang menemukan korban.
Hingga saat ini, situasi di lokasi tetap aman dan terkendali. Tim SAR akan terus berkoordinasi dan melaporkan perkembangan terbaru kepada pihak terkait.
Humas Polres Mamasa Polda Sulbar