BANTUAN PERAHU : Kodim 0509/Kabupaten Bekasi menerima bantuan alat angkutan air dari Panglima TNI kepada daerah rawan banjir, diserahkan secara simbolis oleh Asisten Logistik Panglima TNI, Mayjen TNI Chandra Wijaya turut dihadiri Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja. Bertempat di Makodim, Cikarang Pusat. Pada Senin, (17/03/2025).
Sambar.id | CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi mengapresiasi peran Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam upaya penanggulangan bencana banjir melalui pemberian dukungan alat angkutan air. Panglima TNI menyerahkan 50 unit perahu untuk Kodim 0507/Kota Bekasi dan 20 unit untuk Kodim 0509/Kabupaten Bekasi dalam acara yang berlangsung di Aula Kodim 0509/Kabupaten Bekasi pada Senin (17/3/2025).
Asisten Logistik Panglima TNI, Mayjen TNI Chandra Wijaya, menyatakan bahwa dukungan tersebut bertujuan meningkatkan kesiapan dalam menghadapi bencana banjir yang kerap terjadi. “Alat angkut air ini bisa digunakan apabila kita mengalami bencana banjir, seperti yang sudah terjadi beberapa waktu lalu,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa perahu yang diserahkan berbahan polietilena, yang memiliki keunggulan ringan, tahan terhadap gesekan, serta dilengkapi dengan pelampung dan dayung. “Perahu ini juga bisa dipasangi mesin untuk menambah daya dorongnya,” tambahnya.
Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, menyampaikan terima kasih atas dukungan tersebut. “Alhamdulillah, kita mendapatkan tambahan 20 unit kendaraan air untuk penanggulangan korban bencana banjir. Perahu ini akan disebar ke Koramil-Koramil di wilayah Kabupaten Bekasi,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan bahwa kondisi banjir yang sebelumnya melanda wilayah Kabupaten Bekasi telah surut. “Dukungan perahu ini sangat dibutuhkan untuk evakuasi korban banjir. Namun, kami berharap ke depannya tidak ada lagi banjir di Kabupaten Bekasi, karena kami fokus pada normalisasi sungai,” ujarnya.
Sebagai langkah antisipasi, ia menegaskan bahwa kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana harus terus ditingkatkan, mengingat banjir masih menjadi ancaman bagi beberapa wilayah di Kabupaten Bekasi. Ia berharap sinergi antara pemerintah daerah, TNI, dan pihak terkait dapat terus terjalin untuk memperkuat upaya mitigasi bencana. Selain itu, langkah strategis seperti normalisasi sungai dan perbaikan drainase akan terus dilakukan guna meminimalisir risiko banjir di masa mendatang. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan masyarakat dapat lebih terlindungi dan respons tanggap darurat semakin optimal.
Sumber : Diskominfodantik