Sambar.id, SUBANG, JABAR - Terkait pembuatan pidio dan unggahan vidio yang sempat viral di medsos atas insiden di area perbatasan otoritas reklamasi proyek paket 6 Pelabuhan Patimban, yang dilakukan oleh WH akhirnya meminta maaf.
WH didampingi rekannya dengan kesadaran sendiri datang kepolsek Pusakanagara untuk klarifikasi dan minta maaf atas pembuatan vidio yang menyebar di medsos tempo hari lalu, dimana insiden tersebut sekarang sudah selesai, dan kedua belah pihak yang bermasalah telah sepakat untuk saling memaafkan.
Dalam pernyataannya WH menyampaikan permintaan maaf atas pembuatan vidio terkait kejadian keributan yang terjadi di area perbatasan otoritas reklamasi proyek paket 6 Pelabuhan Patimban yang terjadi pada hari Selasa (18/03/2025) sekitar jam 11.30.
Menurut WH tujuan merekam tersebut tidak lain untuk memberitahukan ke pihak perusahaan PT Mulia Selaras Semesta (MSS) dimana dirinya bekerja. WH juga mengaku bahwa pidio tersebut dibuat secara spontan tanpa memahami situasi yang sebenarnya. Dirinya juga menyadari bahwa video tersebut telah menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.
"Saya tidak ada maksud untuk menyebarluaskan kejadian tersebut apalagi di disebar luaskan di FB, tujuan saya merekam Pidio ini tadinya hanya untuk memberitahukan kepada pihak perusahaan PT MSS. Melalui media ini, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya atas penyebaran video yang dibuat oleh saya," ucapnya.
Sebelumnya, video yang beredar di media sosial ini sempat memicu berbagai reaksi dari warganet disertai komentar yang menyudutkan beberapa pihak.
Untuk diketahui insiden yang terjadi pada hari Selasa (18/03) siang di lokasi proyek strategi nasional tersebut sudah selesai dengan menempuh jalur kekeluargaan. Dimana kedua belah pihak dihadapan intansi terkait diantaranya Patimone Consult dan Kepala Desa Patimban sudah saling memaafkan dan pihak korban-pun sudah mencabut pengaduan di unit Reskrim Polsek Pusakanagara. (*)
.jpg)
