Sambar.id//Kabupaten Bekasi - banjir kepung warga kampung Ranca iga RT/RW 02/04 Desa Cipayung kecamatan Cikarang Timur. Banjir di sebabkan luapan sungai Cibeet mengakibatkan Tanggul irigasi di kampung Ranca iga Cipayung jebol, Pukul 14.20 WIB. Selesa siang (04/03/2025) berintensitas tinggi juga karena luapan kali cibeet yang meluap
Sekitar pukul delapan pagi warga sudah mulai mengungsi ketempat aman. Air yang merendam pemukiman warga saat ini (04/03/2025) sudah sebatas leher orang dewasa
Sekitar seribu KK di dari 2 RT mengungsi sebagai masih bertahan di rumah masing-masing untuk mengamankan harta benda yang berharga
Bantuan perahu karet baru dateng sekitar pukul 14.38 dari tim BPPD untuk mengevakuasi warga yang masih terjebak di dalam kampung yang tergenang banjir
Mariam warga kampung Babakan Lio mengaku sampai saat ini bellum ada bantuan logistik yang masuk "kalau di tempat saya bellum ada bantuan apapun kemarin aja gak ada perahu karet ke sini kita bertahan di rumah gak
Ada sama sekali bantuan baru dapet emi telor dari PT Semangat Putra Tama
Kedatangan Bupati Ade Kuswara Kunang pada hari ini (05/03/2025) meninjau lokasi banjir di sambut antusias warga. Saat meninjau lokasi Ade Kuswara meminta pada sekcam (Sekretaris camat ) untuk memperbaiki rumah warga yang tidak layak huni.
"alhamdulillah kita sudah meninjau dan masuk rumah warga satu persatu dan ada hikmahnya, kita menemukan rumah yang tidak layak huni. Saya sudah menekankan ke pak camat untuk melakukan pendataan untuk program 100 hari kerja untuk rutilahu " ucap Ade Kuswara
Untuk saat ini masih ada 24 desa yang terdampak banjir dari 23 Kecamatan di Bekasi dan terbagi di 40 titik. Semua bantuan dari berbagai instansi dari semua penggiat peduli lingkungan membantu TNi, POLRI, BPBD, dan camat yang di atensi kan di setiap kecamatannya.(*)
Red