Sambar.Id Kabupaten Cirebon - Pemerintah Desa hulubanteng,Kecamatan Pabuaran,Kabupaten Cirebon,Jawa barat.Di duga membuat SPJ/LPJ fiktif pada tahun anggaran 2022 pasalnya hal itu menjadi sorotan publik.
Pada tahun 2022 yang silam,Desa hulubanteng menerima kucuran anggaran Dana desa sebesar Rp1.277.274.000,dengan kategori Desa berkembang dari rincian anggaran tersebut muncul.Dugaan adanya pelaporan SPJ/LPJ yang di duga fiktif.
Di antaranya anggaran untuk pembangunan sarana dan prasarana produk senilai Rp.77.627.000,Pembangunan Rehabilitasi peningkatan pembuatan kerambah atau kolam ikan senilai Rp.83.400.000,serta anggaran untuk bantuan bibit perikanan (bibit/pakan)senilai Rp.77.092.000,sehingga kalau di jumlah kan angaran yang sudah di laporkan senilai Rp.238.119.0000,itu pada kenyataanya tidak ada bukti fisik dari kegiatan tersebut.
Menurut pengakuan masyarakat Desa hulubanteng yang engan menyebutkan namanya mengatakan,memang benar bukti fisik nya tidak ada jangankan ikan kolamnya saja tidak ada,"jelasnya.
Sementara Sekdes hulubanteng,sebut saja Amri ketika dimintai keterangan melalui sambungan tlp Kamis 30/01/2024.Mengatakan"pada tahun 2022 saya belum menjadi sekdes masih jadi kadus jadi mungkin yang membuat pelaporan itu adalah sekdes lama yang sekarang keluar,"Katanya.
Amri juga menambahkan program yang di maksud adalah ketahanan pangan akan tetapi anggaran tersebut di Silfakan untuk tahun 2024 bukan 2023,di singgung apa yang menjadi permasalahan atau kendala sehingga kucuran anggaran dari Dana desa tersebut di silfakan?,sementara anggaran dana desa yang di kucurkan sesuai dengan kriteria desanya,"kalau masalah di silfakan saya nga paham karena sayakan dulunya menjadi kadus 2023 saya jadi sekdes untuk pengerjaan SPJ/LPJ kita bareng bareng dengan perangkat lainya karena saya kan masih belajar,"Tandasnya.
"Masih kata Sekdes hulubanteng bahwasanya angaran yang di Silfakan tersebut di alihkan untuk membangun jalan usaha tani (JUT) dengan anggara senilai Rp 400 juta sekian di tahun 2024,"Tambahnya.
Sementara kepala Desa hulubanteng sampai detik ini belum memberikan klarifikasi Terkait persoalan ini,"Pungkasnya.
Is/le