Personel Polsek Mamasa Respon Cepat Tarkait Seorang Pria Meninggal Dunia Saat Berolahraga Tenis di Mamasa

MAMASA—Personel Polsek Mamasa merespons cepat terkait seorang pria berusia 60 tahun yang dikenal rutin bermain tenis. Ia tiba-tiba mengalami kelelahan, muntah, dan akhirnya tak sadarkan diri di tengah lapangan. Upaya pertolongan telah dilakukan, namun nyawanya tak tertolong. Peristiwa ini terjadi pada hari Minggu, 02 Februari 2025.


Adapun kronolgi kejadian yakni pada saat itu, seperti biasanya, pria tersebut berangkat dari rumah sekitar pukul 15.50 WITA. Putrinya sempat mengingat bahwa sang ayah sebelumnya mengeluhkan kelelahan, namun tetap memutuskan pergi berolahraga. Setibanya di lapangan, ia bergabung dengan teman-temannya dan mulai bertanding. Permainan berjalan lancar hingga sekitar pukul 16.40 WITA, saat ia tiba-tiba mengacungkan tangan, meminta istirahat.


“Kakinya keram, dia bilang capek. Kami pikir hanya kelelahan biasa,” ujar Wellem, salah satu teman bermain tenisnya. Namun, tak lama setelah beristirahat, pria tersebut muntah dan tampak semakin lemah. Para rekannya segera membawanya ke Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Mamasa dengan mobil.


Saat tiba di PKM sekitar pukul 17.00 WITA, kondisinya sudah sangat lemah. Tim medis dengan sigap memberikan pertolongan pertama, memasang oksigen, serta melakukan resusitasi jantung paru (RJP). Namun, upaya tersebut tak membuahkan hasil. Pada pukul 17.05 WITA, dokter menyatakan bahwa ia telah meninggal dunia.


Kabar duka ini segera sampai ke pihak kepolisian. Personel Polsek Mamasa yang langsung turun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan dan memastikan situasi tetap kondusif. Personel Polsek Mamasa memimpin langsung jalannya olah tempat kejadian perkara serta berkoordinasi dengan tim medis untuk memastikan penyebab kematian.


Setelah pemeriksaan selesai, jenazah dibawa ke Masjid Agung Nurul Yakin Kota Mamasa untuk dimandikan. Suasana haru menyelimuti keluarga dan kerabat yang datang memberikan penghormatan terakhir. Sekitar pukul 19.00 WITA, jenazah diberangkatkan ke Kota Makassar menggunakan mobil ambulans untuk dimakamkan.


Peristiwa ini menjadi pengingat bagi banyak orang bahwa kesehatan adalah prioritas utama, terlebih bagi mereka yang rutin berolahraga di usia lanjut. Polisi mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan memastikan kondisi tubuh dalam keadaan prima sebelum melakukan aktivitas fisik yang berat.


Humas Polres Mamasa Polda Sulbar

Lebih baru Lebih lama