Di Hadiri Bapak Dedi Mulyadi Gubernur Terpilih Jabar Ikut Menghadiri Acara Seni Budaya Ronggeng Gunung Di Kabupaten Pangandaran

Sambar.Id Pangandaran || Ronggeng gunung merupakan kesenian tradisional Pangandaran yang masih kental mempertahankan budaya dalam pagelaran nya salah satu budaya yang masih ada sampai saat ini 31/01/2025.


Asal mula terjadinya ronggeng gunung, berawal dari sejarah pananjung ngadeg tumenggung. Dimana Pangandaran dulunya merupakan salah satu kerajaan dengan nama kerajaan pananjung (Galuh pangauban) yg di rajai oleh seorang kesatria putra mahkota dari kerajaan Galuh yg bernama Raden Anggalarang dan menikah dengan seorang putri pananjung yg bernama Dewi Rengganis. 

Kerajaan pananjung tumbuh pesat dan makmur baik hasil pertanian,perkebunan rempah rempah atau perikanan, sehingga menjadi sasaran penguasa lain diantaranya kala samudra yakni tokoh begal (Bajo laut). 


Anggalarang pun percaya oleh Bajo laut, kesedihan pun melanda Dewi Rengganis. Sehingga Dewi Rengganis berfikir matang untuk membalas dendam kepada Bajo. Terlintas dalam pikiran Dewi Rengganis, hanya ada satu cara untuk balas dendam itu dengan membuat suatu pagelaran tujuannya supaya bisa menarik perhatian masyarakat terutama Bajo laut.

Disanalah ronggeng gunung di pakai untuk di siasat balas dendam untuk mencari Bajo laut sang penguasa. 


Di Adegan ronggeng gunung bukan hanya tarian biasa, tapi disertai dengan tari pencak silat sambil membawa golok di pinggang dan tubuh sampai kepala di tutupi sarung, tujuannya supaya terjadi penyamaran dalam balas dendam.istilahnya dalam judul acara ronggeng gunung yang di perankan saat di panggung acara di mulai .


David emman

Lebih baru Lebih lama