SAMBAR.ID, Palu, Sulteng - Polemik terkait agenda Festival Persahabatan yang digelar di Gelora Bumi Kaktus (GBK) Andi Raga Petalolo, sejak tanggal 30 Januari hingga 2 februari 2025 mendapat respon positif tokoh agama, salah satunya Ketua FKUB Sulteng Prof KH. Zainal Abidin.
Saat dikonfirmasi media online Sambar.Id, melalui pesan singkat WhatsApp, Jum'at (31/01/2025) Prof KH. Zainal Abidin mengatakan tidak ada kedamaian tanpa kerukunan dan begitupun sebaliknya.
"Mari kita terus meningkatkan toleransi interen dan antar umat beragama. Karena tidak ada kedamaian tanpa kerukunan dan begitupun sebaliknya, tidak ada kerukunan tanpa toleransi," kata Ketua FKUB Sulteng.
Toleransi lanjutnya, esensinya adalah menghargai dan menghormati orang yang berbeda dengan mayoritas. "Menghargai dan menghormati orang yang berbeda dengan kita itu tidak sama dengan mengakuinya," cetusnya.
'Kita hidup di Negara yang sangat beragam, dimana beragam dari berbagai hal, berdasarkan dengan 4 Pilar kebangsaan Yakni Bhinneka Tunggal Ika, berbeda beda tapi tetap satu anak bangsa," tukasnya Rais Syuriah PBNU itu.
Sebelumnya pada pernyataan Gubernur Sulteng, Kamis (30/01/2025) meminta supaya Aliansi Muslim Sulteng dan Forum Umat Islam (FUI) Sulteng menahan diri agar tidak terpancing provokasi provokasi yang menjerumuskan dan memperkeruh suasana.
Umat Islam, atas Imbauan Gubernur Sulteng, harus menerapkan semangat Piagam Madinah dan Perjanjian Hudaibiyah untuk mewujudkan kerukunan dan perdamaian di tengah kemajemukan masyarakat Sulteng.(Ibra/Red).
