Komandan Kapal Patroli KP. XXVIII-2024, Imbau Nelayan Hindari Melaut Di Tengah Cuaca Ekstrem.




Sambar,Id Sungailiat,– Cuaca ekstrem yang melanda perairan Bangka Belitung menjadi perhatian serius Direktorat Polisi Air dan Udara (Dit Polairud) Polda Kepulauan Bangka Belitung, Komandan Kapal Patroli KP.XXVIII-2004, Bripka Heri, mengimbau masyarakat, khususnya nelayan Sungai liat untuk sementara waktu tidak melaut demi keselamatan.


"Kondisi cuaca saat ini sangat tidak bersahabat, dengan gelombang tinggi dan angin kencang yang dapat membahayakan keselamatan para nelayan. Kami meminta agar masyarakat lebih berhati-hati dan mengutamakan keselamatan," ujar Bripka Heri, Selasa (7/1/2025).


Menurut laporan yang diterima Dit Polairud, tinggi gelombang di beberapa wilayah perairan mencapai lebih 1.5 meter, disertai angin kencang dengan kecepatan lebih dari 17 knot. Kondisi ini sangat berisiko bagi kapal-kapal kecil, terutama bagi nelayan tradisional yang mengandalkan perahu sederhana.


"Kami terus berkoordinasi dengan BMKG untuk memantau perkembangan cuaca. Apabila kondisi membaik, kami akan memberikan informasi kepada masyarakat," tambah Bripka Heri.


Komandan Kapal, Bripka Heri, juga terus melakukan himbauan untuk memberikan edukasi kepada para nelayan terkait pentingnya mematuhi peringatan cuaca. Selain itu, masyarakat diimbau untuk tidak memaksakan diri melaut jika kondisi belum memungkinkan.



"Kami juga menyarankan agar nelayan melengkapi peralatan keselamatan seperti pelampung dan alat komunikasi darurat apabila cuaca memungkinkan untuk melaut kembali," kata Bripka Heri.


Dit Polairud menegaskan komitmennya untuk menjaga keselamatan masyarakat di wilayah perairan Bangka Belitung. Upaya sosialisasi dan patroli akan terus dilakukan hingga kondisi cuaca kembali normal.


"Kami berharap masyarakat dapat bersabar dan mematuhi imbauan ini demi keselamatan bersama," tutup Bripka Heri.


Dengan adanya imbauan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan mengutamakan keselamatan di tengah kondisi cuaca ekstrem yang tidak dapat diprediksi.


(@nsory)

Lebih baru Lebih lama