Sambar.id, SUBANG, JABAR - Polsek Pusakanagara, Polres Subang bersama Forkopimcam Pusakajaya serta pihak sekolah laksanakan sosialisasi tentang stop bullying kepada para siswa dilingkungan sekolah.
Sosialisasi stop bullying serentak yang dilaksanakan di aula rapat Kecamatan Pusakajaya ini dihadiri oleh Forkopimcam dan seluruh Kepala Sekolah serta Guru yang ada di wilayah Korwil Pendidikan Pusakajaya, Kamis (05/12/2024).
Polsek Pusakanagara sengaja menggandeng pihak sekolah untuk sosialisasikan stop bullying agar para pelajar mengetahu bahwa perbuatan tersebut bertentangan dengan hukum dan ada konsekuensi hukumnya.
Kapolsek Pusakanagara, Kompol Dr.R Jusdijachlan, S.H, M.M, CHRA, mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan bukan semata-mata karena maraknya kasus perundungan di sejumlah daerah, tapi dilakukan untuk terus mengingatkan kepada peserta didik akan bahayanya aksi perundungan.
"Sosialisasi ini merupakan upaya dari Pori dan Dinas Pendidikan dalam mencegah bullying dilingkungan sekolah," ucap Kapolsek.
Kapolsek mengajak kepada Kepala Sekolah dan Dewan guru untuk menanamkan kesadaran kepada anak-anak sejak dini, bahwa tindakan bullying bukan hanya melukai secara fisik tetapi juga dapat merusak mental dan psikologis korban. Oleh karena itu, kami mengajak kepada para Kepala Sekolah dan Dewan Guru untuk terus mengedukasi siswa - sisinya agar tidak melakukan bullying dalam bentuk apapun," tegas Kapolsek.
Camat Pusakajaya, H.Alex Nursalam, S.STP dalam sambutanya menyampaikan, sosialisasi dan edukasi anti bullying ini dilakukan sebagai komitmen bersama untuk memberantas bullying di lingkungan sekolah dan masyarakat khusunya di wilayah Kecamatan Pusakajaya.
"Upaya tersebut diantaranya yakni penguatan peran orang tua siswa, pendekatan kolaboratif, serta pengawasan dan intervensi pada area sekolah yang rawan perundungan," ucap Camat.
Lebih lanjut Alex Nursalam menyampaikan, dengan sosialisasi ini kami berharap tidak terjadi hal hal yang dapat mencoreng dunia pendidikan khususnya di wilayah Pusakajaya selain sosialisasi ini sebagai bentuk sinergitas bersama antara Forkopimcam Pusakajaya dengan para pendidik dalam pencegahan, bullying maupun pergaulan bebas," pungkanya (*)