Sambar.id, Muaro Jambi - Ketua Lembaga Adat Melayu Perwakilan Provinsi Jambi, daerah khusus Jakarta dan sekitarnya Datuk Zainal Abidin pulang kampung Kelahirannya.
Pulangnya Datuk Zainal Abidin, berbarengan dengan acara Rakernas LAM Jambi yang ke III yang diselenggarakan di Rumdis Gubernur Jambi.
Kedatangan Datuk Zainal Abidin yang akrab disapa Bangcik bidin oleh warga desanya, Desa Kademangan yang merupakan desa pemekaran dari desa Penyengat Senaung tahun 1983. Kedatangan Datuk Zainal bersama rombongan dari Jakarta diantaranya Datuk Yitno, Datuk Irfan, Datuk Navid Azed yang merupakan petinggi LAM Pusat Jakarta.
Kedatangan Datuk Zainal ini disambut oleh Kades Kademangan Fadlan, Sekdes Alfian Ketua BPD Nurman beserta para perangkat desa lainnya bertempat di Balai Desa Kademangan, Kecamatan Jaluko, Muaro Jambi.14/12/2024.
Pada pertemuan yang penuh canda gurau dan ramah tamah juga guyonan mengingat masa kecil di desa, Datuk Zainal juga menceritakan perjalanan hidupnya.
Menurut Darmtuk Zainal dalam ceritanya, dilahirkan di Desa ini pada 6 Juli 1957. Datuk Zainal pundak ke Kita Jambi tahun 1971 dan pada tahun 1990 pindah domisili ke Jakarta.
Meskipun demikian, menurut Datuk Zainal, sedikitpun tidak pernah melupakan kampung Kelahirannya. Desa yang penuh kenangan masa kecil, selalu ingat dengan teman teman sermainan, semua pengalaman semasa kecilnya diceritakan saat kedatangannya ke desa ini ditengah tengah kerumunan masyarakat yang antusias kedatangannya.
Saat pamit, Datuk Zainal tidak lupa berpantun khas Jambi "kalu Ado sumur diladang Buleh Kito numpang mandi, kalu Ado umur Kito panjang tahun depan Kito ketemu lagi"
Sepulangnya Datuk Zainal ini, terkesan kepribadiannya yang tak pernah lupa asal usul, Sanak famili dan kampung halaman yang sudah lama ditinggalkan. Suatu kepribadian yang lembut dan rendah hati.
Redwaldi
