Ilmiatun Nafiah Disungguhkan Kuliner Ikan Bakar di Danau Ranu

Mujari pengusaha ikan Bakar dan Ilmiatun Nafiah koresponden/editor sambar.id (doc.foto)
SAMBAR.ID, PASURUAN, JATIM - Ilmiatun Nafiah Disungguhkan Kuliner Ikan Bakar di Danau Ranu di Dusun Bandilan 2, RT: 02  RW: 02, Desa Ranuklindungan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Sabtu (14/12/2024)


Mujari, seorang nelayan dan pengusaha Budi daya keramba kolam ikan air tawar, juga bisa menyajikan dalam bentuk ikan bakar ataupun dibakar sendiri secara langsung mengambil dari kolam miliknya.

Baca Juga: Selamat Dan Sukses, H Akhmad Rifa'i, S.H., M.H. Sebagai Anggota DPRD Kota Pasuruan 2024-2029

Mujari, menceritakan pekerjaan ini sudah digelutinya semasa kecil yang di dapat dari warisan ayah tercinta 1 petak dengan meniti karir tahun demi tahun ia lalui dengan tidak berputus asa, sehingga memiliki 24 petak kolam keramba ikan air tawar tersebut.

Ilmiatun Nafiah koresponden/editor sambar.id (doc.foto)
"Saya berharap usaha ini semakin berkembang ,sehingga bisa memiliki karyawan sendiri dan bisa membantu mengurangi angka pengangguran walaupun dengan angka sangat kecil," ungkap Mujari.


Harga Budi daya ikan milik Mujari perkilo sebagai berikut: Nila, Rp 28.000,-, Patin, Rp 20.000,- Gurami, Rp 35.000,- Lele, Rp 20.000,-

Baca Juga: Sahabat Karib Sambar id Bersama Tokoh Masyarakat Pasuruan Muliakan Anak Yatim

Ilmiatun Nafiah, Wartawati Sambar.id Pasuruan bersama rekan-rekan media, serta rekan Wartawan - Wartawati media lain, Vita, Wahono, Ali, dan Sahal, yang berkunjung membeli ikan milik Mujari dan yang harganya relatif terjangkau.

Ilmiatun Nafiah Bersama awak media di Pasuruan (doc.foto)
Kesuksesan Mujari dalam budi daya ikan mendapat apresiasi dari Ilmia, melihat ikan patin satu ekor yang  beratnya 2 kilo lebih serta nila sebesar hampir 2 telapak tangan merupakan bukti kesuksesan dalam usahanya.


"Semoga apa yang diharapkan Bapak Mujari untuk bisa mengurangi pengangguran merupakan tujuan yang mulia, agar mampu menghidupi orang-orang di dalamnya secara subsisten," ucap Ilmia.

Baca Juga: Ngobis Menyeruput Kopi

Ia juga mengungkap, dalam berusaha berbentuk apapun selama masih dijalan Allah SWT dengan menghilangkan rasa canggung.Jangan malu untuk melakukan Wira usaha meski kecil yang terpenting adalah bagaimana kedepanaya kita mengembangkan wira usaha tersebut semakin berkembang atau maju dan kuat," ujarnya.

Kerambah Milik Mujari Danau Ranu di Dusun Bandilan, Desa Ranuklindungan (doc.foto)
Harapnya, para pelaku bisnis dan dinas terkait hinga pusat dapat membantu UMKM agar terangkat derajat dan martabat pengusaha kecil dan menengah.


"Semoga para pengusaha terutama di bidang ikan dan pemerintah dinas Perikanan, dan Mentri Perikanan memberikan upaya kepada pelaku usaha UMKM di wilayah Pasuruan," pungkasnya. (tim/red)

Lebih baru Lebih lama