Kondisi Jalan Rusak di dua Desa (*l |
Sudah puluhan tahun, jalan utama yang menjadi urat nadi aktivitas warga ini dibiarkan rusak parah, ironisnya jalan tersebut sering dilalui oleh Penjabat maupun Bupati.
Jalan kabupaten yang seharusnya menjadi penghubung vital, kini terlihat becek dan berlubang. Sejak memasuki perbatasan hingga penghujung desa, kondisi jalan yang memprihatinkan ini seolah luput dari perhatian pemerintah. Warga yang melintasi jalan tersebut harus berhati-hati agar tidak terjatuh di atas jalan bebatuan dan berlubang.
Rumidi warga Dusun Galian Desa Patimban, menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi jalan yang luput dari perhatian Pemda Subang, jalan Kabupaten yang terletak di Dusun Kelep Desa Rancadaka ini semakin memprihatinkan dan amburadul.
“Alhamdulillah setahu saya, sudah bertahun-tahun jalan kabupaten ini belum pernah diperbaiki sama sekali,” ucap Rumidi, dengan nada kecewa.
Hal senada diungkapkan warga lainnya Hidayat, sudah 25 tahun lebih ruas Jalan Rancadaka-Genteng Patimban tersebut kondisinya rusak berat. Selain dipenuhi kubangan air dan lumpur, jalan tersebut juga kerap menyebabkan kecelakaan lalu lintas apalagi sekarang sudah memasuki musim penghujan.
"Iya Mas, sudah lebih dari 25 tahun jalan tersebut kondisinya rusak parah. Untuk panjangnya sendiri kurang lebih ada sekitar 2 kilometer ruas jalan yang rusaknya. Jalan ini dilintasi 2 desa dan menghubungkan Kecamatan Pusakanagara dan Kecamatan Legonkulon.
Lebih lanjut Hidayat menambahkan kerusakan jalan Kabupaten ini belum pernah tersentuh bantuan, selain rusaknya jalan penerangan jalanpun tidak ada, padahal cukup sering pengendara terjatuh atau terjadi kecelakaan lalu-lintas," ungkapnya (*)