SESEPUH PONPES MIFTAHUL HUDA AL-MUSRI CIANJUR, MELAKSANAKAN GIAT KUNJUNGAN KEPADA ALUMNI JAM'IYYATUL MUQIMIN AL MUSRI KORDA GARUT


GARUT, JABAR, SAMBAR.ID - Sesepuh (yang dituakan) Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Musri Pusat, K. H. Mamal Mali Murtadlo, LC. melaksanakan giat kunjungan ke wilayah Kabupaten Garut guna memastikan aktivitas mukimin dalam mengembangkan ilmu agama didaerahnya masing-masing. Lokasi yang dikunjungi tersebut meliputi tiga kecamatan diwilayah Garut Utara, di antaranya:

1. Pondok Pesantren Nurul Huda Rohmaniyah kecamatan Cibatu, serta agenda menghadiri acara resepsi pernikahan dipondok pesantren tersebut,

2. Miftahul Falah As Sagiri Al-Musri kecamatan Cibiuk,

3. Darul Huffadz Usmaniyah Al-Musri’1 kecamatan Kadungora,


Kunjungan disambut langsung oleh ketua Jam'iyyatul Muqimin Al-Musri terpilih ustadz Dani Ramdani yang didampingi Rois Syuriyah Cecep Usman, S.Pd.I Al Hafidz, dan bidang hukum dan politik Agus Suhana, pada Minggu 3 November 2024.


Sesepuh Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Musri, K. H. Mamal Mali Murtadlo, Lc. mengatakan bahwa pondok pesantren  yang di nahkodainya sekarang, yang beralamat didesa Kerta Jaya kecamatan Ciranjang kabupaten Cianjur sudah memiliki puluhan ribu mukimin yang tersebar di beberapa Provinsi Negara Kesatuan Republik Indonesia,


“Salah satunya daerah kabupaten Garut yang lumayan banyak jumlah muqimin Al-Musri hingga ratusan orang, yang rata-rata memiliki pondok pesantren dan majelis ta’lim didaerahnya/kampung masing-masing” ungkapnya.


K. H. Mamal Mali Murtadlo, LC., Sesepuh Al-Musri Pusat (sebelah kiri)
& Ustadz Cecep Usman, S.Pd.I Al Hafidz, Rois Syuriyah (sebelah kanan) 


"Alhamdulillah saat ini sudah terbentuk koordinator daerah Jam'iyyatul Muqimin Al-Musri dengan lengkap, struktur kepengurusannya di berbagai daerah dan akan menjadi wadah atau naungan bagi alumni Al-Musri dan dapat mempermudah dalam berkoordinasi antar alumni satu sama lain dan bisa saling mengenal, mendorong/membantu guna pengembangan agama dibidang pendidikan pondok pesantren"


dan saya sarankan lanjut K. H. Mamal “Bagi ketua Korda yang sudah purna bakti dalam tugasnya, harus segera membentuk kembali ketua baru dan mengusulkan jadwal pelantikan ke Al-Musri Pusat”.


Dalam kebijakan pelaksanaan pelantikan akan dikembalikan kepada tiap-tiap Korda masing-masing, dan keseluruhannya diserahkan kepada kesiapan dan kesepakatan para anggota dalam menentukan jadwal dan tempatnya,


“Tapi kalau misalnya ada Korda yang ingin melaksanakan pelantikan di Al-Musri Pusat, dengan senang hati kami mempersilahkan”.


Lebih lanjut untuk ke depannya, Koordinator daerah Jam'iyyatul Muqimin Al-Musri diharapkan bisa terbentuk di tiap-tiap kecamatan dan dapat bersanding dengan pemerintah dalam pengembangan agama dan kemaslahatan umat dengan cara tidak lepas dari sifat tertib hukum atau beramal soleh,


“Dan bagi alumni Al-Musri yang ingin melibatkan diri untuk masuk ke ranah politik praktis dalam niatan untuk memajukan agama, Nusa dan bangsa, pasti akan mendapat dukungan penuh dari Al-Musri Pusat karena masuknya ranah politik itu sudah merupakan kebutuhan” pungkasnya.

 

 

 

Jurnalis : Agus Suhana (Kabiro Garut)

Lebih baru Lebih lama