Ops Zebra Tinombala 2024 Berakhir Dengan Capaian Positif: Tilang Menurun dan Teguran Meningkat

Satlantas Polres Donggala resmi menutup Operasi Zebra Tinombala 2024 yang telah berlangsung selama 14 hari dengan capaian yang positif/F-Satlantas Polres Donggala.


SAMBAR.ID, Donggala, Sulteng - Satuan Lalu Lintas Polres Donggala resmi menutup Operasi Zebra Tinombala 2024 yang telah berlangsung selama 14 hari dengan capaian yang positif, Senin (28/10/2024).


Dalam operasi kali ini, Satlantas Polres Donggala terus melakukan himbauan, teguran, dan penegakan hukum (Gakkum) melalui tilang bagi pelanggar lalu lintas, Minggu (27/10/2024) kemarin.


Menurut data yang disampaikan, Operasi Zebra Tinombala 2024 berhasil menurunkan jumlah pelanggaran lalu lintas yang dikenakan tilang secara signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 


Pada 2023, total tilang selama operasi mencapai 276 kasus, sedangkan pada 2024 angka tersebut turun drastis menjadi hanya 42 kasus. Sebaliknya, jumlah teguran justru meningkat, dari 1,280 teguran pada 2023 menjadi 1,549 teguran pada 2024.


Kasat Lantas Polres Donggala AKP Aris Suhendar,S.T.K ,S.I.K melalui Kanit Turjawali, IPTU Yusuf, menjelaskan bahwa peningkatan teguran ini sejalan dengan pendekatan yang lebih persuasif yang dilakukan selama Operasi Zebra Tinombala 2024. 


“Kami melihat adanya perubahan perilaku masyarakat dalam berlalu lintas. Dengan mengedepankan himbauan dan teguran, kami berharap masyarakat semakin sadar dan tertib dalam berlalu lintas tanpa harus melalui tindakan tilang,” ujar IPTU Yusuf.


Ia menambahkan, bahwa operasi ini bukan hanya bertujuan untuk menindak pelanggaran lalu lintas, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas. 


“Kami berharap tren positif ini dapat terus dipertahankan, di mana masyarakat semakin patuh dan tertib berlalu lintas, sehingga angka kecelakaan lalu lintas bisa diminimalisir,” lanjutnya.


Selama Operasi Zebra Tinombala 2024, berbagai jenis pelanggaran menjadi fokus perhatian petugas, seperti penggunaan helm, kecepatan berkendara, penggunaan sabuk pengaman, dan penggunaan ponsel saat mengemudi. 


Peningkatan jumlah teguran ini menjadi bukti bahwa masyarakat lebih kooperatif dan mulai menyadari pentingnya aturan lalu lintas.


Satlantas Polres Donggala mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi dalam menjaga ketertiban lalu lintas selama operasi ini. 


"Dengan berakhirnya Operasi Zebra Tinombala 2024, Satlantas Polres Donggala berharap masyarakat dapat terus menjadikan keselamatan berlalu lintas sebagai prioritaLs utama dalam aktivitas sehari-hari.” Pungkasnya. (**/Red)

Lebih baru Lebih lama