SAMBAR.ID, GARUT, JABAR - Kelompok bermain (Kober) Pendidikan Anak Usia Dini kecamatan Kadungora Kabupaten Garut menggelar acara kegiatan manasik haji untuk Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) yang diikuti kurang lebih 100 peserta, pada hari Kamis 3 Oktober 2024 yang bertempat di Taman Satwa Cikembulan. Acara tersebut dihadiri oleh Camat Kadungora, Kapolsek, Korwil, Pengawas, Penilik, dan ketua Himpaudi kecamatan Kadungora.
Dalam kata sambutannya Taopik Gunawan, S.Pd. Korwil Pendidikan
Kecamatan Kadungora, menyampaikan bahwa naik haji itu merupakan dari bagian
rukun islam yang ke 5, di antaranya Syahadat, shalat, zakat, puasa, naik haji
ke Baitullah.
“Juga kegiatan ini merupakan sebuah amal baik yang memiliki pahala yang besar, karena mendidik anak supaya menjadi anak yang sholeh, sebab semua amal manusia akan putus seluruhnya setelah mati kecuali 3 perkara, di antaranya sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang sholeh menjadi ciri ahli surga nanti”, paparnya.
Wili Ariesta pengelola taman satwa Cikembulan, mengucapkan
syukur dan terima kasih kepada panitia penyelenggara yang sudah memilih lokasi
acara di taman satwa.
“Sesuai hitungan tiket yang dikeluarkan, jumlah peserta yang
mengikuti pendidikan manasik haji kurang lebih 500 anak dan 500 dewasa, ini
diharapkan kegiatannya berjalan lancar dan nyaman pada tempatnya/lokasi, karena kami
bukan hanya menyediakan tempat saja yang teduh, tapi kami menyediakan kursi, sound
sistem, dan lainnya dengan Cuma-Cuma tanpa harus menyewa”, jelasnya.
“Kami berharap bagi anak didik ini bukan hanya mendapatkan
ilmu religi saja, melainkan mendapat ilmu/edukasi binatang dan lingkungan taman
satwa”, pungkasnya.
Sementara itu panitia dan penanggung jawab kegiatan ini saat
dikonfirmasi oleh awak media, enggan memberikan keterangan tentang kegiatan ini
dan ironisnya melemparkan kepada pengelola kebun binatang???
Jurnalis : Agus Suhana (Kabiro Garut)
