Ketua DPRD Pekalongan Abdul Munir Janji Atasi Masalah Pedagang Pasar Kajen yang Terimbas Pedagang Jalanan



Sambar. Id Kajen - ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, merespons keluhan pedagang Pasar Kajen terkait maraknya pedagang yang berjualan di pinggir jalan. Pedagang dalam pasar mengeluhkan dampak negatif dari keberadaan pedagang di luar pasar, yang dianggap mengurangi pendapatan mereka. Menyikapi hal ini, Abdul Munir berjanji akan segera menertibkan kondisi pasar demi menjaga keteraturan dan kenyamanan.


Pedagang di Pasar Kajen yang dirahasiakan identitasnya, menyebut bahwa pedagang yang berjualan di pinggir jalan pasar lebih menarik minat pembeli, terutama pada pagi hari, sehingga berimbas pada penurunan omzet pedagang yang berjualan di dalam pasar. 


“Pembeli lebih memilih berbelanja di luar karena lebih mudah diakses,” ungkap salah satu pedagang yang enggan disebutkan namanya, Minggu (13/10). 


Kondisi ini, menurut pedagang tersebut, sudah berlangsung cukup lama tanpa adanya penanganan yang memadai dari pihak terkait. Mereka berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk menata ulang pasar, sehingga pedagang di dalam pasar tidak terus dirugikan. 


“Kami hanya ingin keadilan, agar semua pedagang mendapat kesempatan yang sama,” tambahnya.


Menanggapi keluhan ini, Abdul Munir menyatakan akan segera bertindak. Dalam keterangannya kepada media usai rapat paripurna pada Senin (14/10), ia menegaskan bahwa Pasar Kajen akan segera ditertibkan. 


“Kami akan melakukan kajian dan menertibkan Pasar Kajen. Pasar ini harus menjadi tempat yang rapi dan bersih,” jelasnya.


Abdul Munir juga menyampaikan bahwa pihaknya akan mengadakan rapat koordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk menentukan langkah penataan yang tepat. 


“Hari ini kami akan berkoordinasi dengan Sekda dan OPD terkait. Kami ingin pasar ini tertata dengan baik, demi kenyamanan semua pihak,” tambahnya. (Aziz) 

Lebih baru Lebih lama