Fenomena Keranggan Dalam Aktivitas Dan Giat Tambang Implikasi Positif Bagi Ekonomi Masyarakat Sekitar





SAMBAR. ID BANGKA BARAT || Aktivitas kegiatan tambang laut yang marak dan viral banget di beberapa media online terkait di perairan laut keranggan Kranggan Muntok Bangka barat,menjadi fenomena, karena produksi yang dihasilkan perhari mencapai jumlah yang fantastis minggu 06/10/2024.


Pantauan awak media saat di lokasi ratusan kampil pasir timah dibeberapa penimbangan merupakan hasil dari kegiatan tambang yang mana para masyarakat nya kompak dan bersatu,dari puluhan bahkan ratusan unit ponton baik.berjenis selam dan rajuk manual.


Ada 2 tempat penimbangan yang terpantau oleh awak media dengan panitia yang berbeda.yaitu panitia perairan laut Kranggan dan satu lagi panitia perairan laut tembelok  

Banyak sekali warga yang datang dengan berbagai giat ke pantai Kranggan mulai yang ikut sebagai penambang, supporting penambang, pedagang,dan warga yang hanya datang melihat kegiatan penimbangan hasil tambang.


Dari mulai akses jalan masuk yang sempit tampak ratusan kendaraan roda dua,dan roda empat lalu lalang juga terparkir disekitar lokasi aktivitas pertambangan tersebut.


Tampak sekali dari sisi positifnya kegiatan tambang tersebut menjadi anugerah besar bagi masyarakat kranggan dan sekitar , namun kegiatan tambang tersebut informasi yang didapat oleh awak media pada hari kamis  03/10/2024.saat investigasi ke lokasi pertambangan itu,


sempat dilakukan himbauan dari polres Bangka barat untuk stop aktivitas,ternyata masyarakat tetap bersikukuh dan kompak untuk tetap berjalan. 


Informasi di lapangan menyebutkan ada bos timah yang di minta tolong oleh para masyarakat kranggan sebagai penampung pasir timah dari hasil tambang tersebut .


Bahkan ada aturan di pos penimbangan guna membantu masyarakat setempat bahwa pasir timah dibayar dengan harga dipasaran dengan potongan persentase 30% untuk masyarakat,dan 70% dari kg timah kepada penambang.


Sungguh ini sangat membantu masyarakat terdampak dan penambang di laut Kranggan yang secara geografis berada diluar IUP PT.Timah dan swasta ini.


Setelah mendapatkan informasi guna mendapatkan konfirmasi yang bersangkutan,lanjut awak media pun mencoba menemui bos penampung timah sekaligus koordinator berinisial Ajg dirumahnya, dan alhasil dari pertemuan tersebut sangat sangat fantastis banget akan apa yang di katakan nya saat di mintai keterangan oleh awak media, " kegiatan ini bukan kemauan saya, masyarakat yang datangi saya untuk bantu mereka di tengah tengah sulit nya ekonomi dalam mencari rejeki saat ini, masyarakat kranggan lah yang mengurus di lapangan, saya hanya bantu mereka,"ungkap bos ajg. 


Ironisnya malah bos Ajg lah yang bertubi - tubi jadi viral di pemberian beberapa media online, tidak luput juga sebagai Kapolres Bangka Barat yaitu Ade Zamrah juga menjadi topik utama, pemberitaan dari beberapa media online terkait ada nya aktifitas tambang di perairan laut Kranggan dan tembelok, ada yang mengatakan dalam pemberitaan kalau ,Kapolres Bangka Barat terkesan tutup mata, padahal yang sebenarnya terjadi "Kapolres babar tidak henti henti nya di hubungi oleh beberapa perwakilan dari masyarakat Kranggan bahkan ada juga yang mendatangi langsung kantor Mapolres babar tersebut, terkait keinginan dan kompaknya masyarakat Kranggan nekat memaksa buka aktivitas tambang tersebut ,"


Jawab Kapolres babar Ade Zamrah saat di hubungi oleh awak media melalui panggilan whatsapp.


Pengakuan dari beberapa warga Kranggan lebih dari 10 orang yang angkat bicara saat di temui awak media di lokasi penimbangan Kranggan, mereka pada kompak dan serentak menyampaikan ke para awak media sebenarnya memang masyarakat Kranggan yang sepakat,setuju menunjuk Bos Ajg untuk membantu mereka agar kegiatan tambang timah di Kranggan ini bisa terlaksana "Kami nih masyarakat kecil pak, kami banyak biaya dalam hidup nih makanya kami sepakat untuk maksa buka aktivitas tambang di laut Kranggan kami nih, kemana pun kami temui untuk mohon suara kami suara hati seluruh masyarakat Kranggan di perhatikan,kami nek makan." tutup mereka.


(Tim)

Lebih baru Lebih lama