SAMBAR. ID. ROHIL || Pada Hari Ini Oktober 2024 Mengabarkan" Kontruksi Bangunan Pagar Keliling Sekolah SMAN 1 Sinaboi CV UDO AGA Sebagai Pelaksanaan Tanggungjawab Kerja Di lapangan Diduga Abaikan Aturan Yang Sudah Di Tentukan Tidak Menggunakan Alat Pelindung Diri(APD) ," Asal Jadi Dan Lain Sebagainya.
Berdurasi sekitar 7 menit saat tim awak mengkonfirmasi saudara Ijal selalu pelaksana tanggungjawab kerja kontruksi pagar keliling rumah sekolah SMAN 1 Sinaboi melalui Akun Whatsapp pribadinya mengatakan" mereka bekerja sudah memenuhi aturan dan bahan bahan material yang digunakan sesuai aturan.
" Ini saya lagi dipekan baru nanti saya kirim semua pot yang di lapangan kalau tidak percaya,mungkin pada saat abang lihat mereka pas tak menggunakan nya lek ,ujar Ijal kepada tim awak media sambar id melalui Akun Whatsapp pribadinya.kami 3 /11/2024 pukul 4 ,20 sore
Setelah selang beberapa waktu saudara Ijal mengirimkan poto dokumentasi di lapangan yang amburadul cara bekerja dan olahan bahan bahan material untuk mengecor tampak semrawut adukan campuran semen tidak merata kurang matang,kurang air , asal jadi saja terlihat dari bukti pantauan di lapangan dan beberapa pot yang dikirim oleh saudara Ijal terbukti fakta di lapangan adanya .
" Padahal sebelum dapat kiriman photo dokumentasi yang dikirim oleh Ijal ," pada saat tim investigasi awak media sambar id melakukan pantauan kegiatan tersebut" berhari hari tidak pernah melihat para pekerja menggunakan alat pelindung diri ( APD) yang sudah menjadi aturan kontruksi tersebut guna menjaga keselamatan bagi para pekerja dan cara mereka mengaduk campuran krikil pasir dan semen asal saja.
Setelah Tim kembali mengirimkan photo dokumentasi tersebut kepada saudara Ijal dan mengatakan " apakah terocok yang digunakan udah sesuai ukuran dan lihat photo saat mengaduk campuran krikil pasir dan semen amburadul .saudara Ijal tidak dapat menjawab sampai berita ini diterbitkan .
Menurut keterangan salah seorang warga setempat yang namanya enggan untuk disebutkan di publik mengatakan " bukan sekedar para pekerja yang tidak menggunakan alat pelindung diri APD.
"memang benar adanya saat membuat campuran bahan bahan material semen pasir kerikil tidak sesuai aturannya," adal jadi saja mereka buat seperti tampak pada gambar yang di ambil oleh tim terlihat bekas cor corannya tampak terkupas pak,jelas sumber yang tidak mau disebutkan namanya.
Diduga pelaksana tanggungjawab kerja di lapangan " PPTK dan pengawasan lapangan tidak memberi teguran terhadap para tukang yang sesuka hati membuat bahan campuran semen kerikil dan pasir juga airnya.
"Proyek kontruksi bangunan pagar keliling rumah sekolah SMAN 1 Sinaboi yang menggunakan uang negara mencapai Rp 375,247,189,52 diduga"PPTK dan pengawasan lapangan juga pihak pelaksana kerja CV UDO AGA Sebagai pemenang tender proyek tersebut melakukan penyimpangan dana anggaran kegiatan.
Karena banyak sekali kejanggalan yang ditemukan tim investigasi awak media sambar id di lapangan ," mengaduk semen tidak menggunakan molen manual asal saja, campuran bahan semen tidak sesuai aturan banyak krikil dan pasirnya,adukan semen ,tidak matang dan merata/ kurang air.
Disini kami dari tim awak media sambar id yang memantau kegiatan tersebut,diluar dari aturan yang dilakukan oleh pihak pekerja dari CV UDO AGA Sebagai pemenang tender proyek kontruksi tersebut." agar supaya dinas pendidikan provinsi riau sebagai penyedia proyek kontruksi tersebut agar segera menghentikan sebelum menimbulkan persoalan yang besar kedepannya.
Laporan:Tim Jurnalis ((Legiman))
Sumber: Rilis Tim investigasi dilapangan
.jpg)
