Jasmerah, ASJB Kemuseum Indonesia

Sambar.id, Jakarta - Jangan sekali-kali melupakan sejarah (Jasmerah) Alumni SMA Jakarta Bersatu (ASJB) berkunjung Kemuseum Indonesia, dihadiri para perwakilan alumni SMA se-Jakarta. Minggu, 22 September 2024.


Menurut Ketua umum ASJB Bobby Indroharto menuturkan bahwa sejarah dan Pendidikan di Indonesia masih kurang.

Baca Juga: Wartawan Sambar id Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah Terdakwa Suami Artis Sandra Dewi

"Sekarang waktunya mencontoh student dari Luar Negeri yang mempelajari sejarah Indonesia mengunjungi Museum di Jakarta dan seluruh Indonesia," ujarnya.

Dia (Bobby-rd) juga minta kepada anggotanya bukan hanya aktif dibidang Politik tapi saat ini perlu UMKM.


"Anggota untuk aktif bukan dalam bidang politik, pada saat ini menganjurkan UMKM yang maju karena mencari dana 100 rb saja saat ini sudah tidak berarti? Tetapi mencarinya sulit!," sambungnya.

Baca Juga: Gam Sinyal Darurat PT Masmindo Dwi Area

Selain itu, ditambahkan anggota ASJB, Irmawati S.kom mengajak siswa/murid sekolah untuk memperlajari sejarah seperti yang ada dimuseum.

Sebab murid sekolah Internasional dan bahkan dari Luar, mempelajari Musium Bank Indonesia mengenal awal mula terjadi adanya Rupiah di Indonesia.


"Ayo kita ajak blusukan Murid murid di Indonesia untuk mengenal sejarahnya tidak hanya meteri di kelas saja ,tetapi harus sering blusukan ke lapangan.agar lebih dekat,mengerti paham dan tahu sejarahnya," Kata Irma juga diketahui ketua Persatuan mudah berkarya Indonesia (PMBIE) Saat dikonfirmasi. 

Baca Juga: Polisi Lapor Polisi Mandek di Mapolres Takalar

Namun ada hal yang menarik, sebab Warga Asing berbondong-bondong mengenal sejarah Indonesia terutama dibidan perbankan.

"kenapa kita sebagai wadah pemersatu bangsa yang siapapun yang memimpin nanti kita turut menjalankan dan membantu kinerja kerja Pemerintah," tutur Irma.


Diungkapkan bahwa dalam segala bidang salah satunya ASJB dan Kolaborasi Muda Berkarya menggandeng Pemerintah Pusat, Pendidikan dan kebudayaan untuk turut andil peduli sdg sejarah terbentuk nya pada awal rupiah terjadi untuk Indonesia.

Baca Juga: Madas Geruduk Polres Tangerang Kota

"Mahasiswa Korea dari Perbankan, dan Afrika ditemukan Irma dr muda berkarya dan ASJB dirangkum dlm berita Sambar ID terkejut, beberapa kali ke Musium, dikunjungi wisata asing terutama Para pelajar, nah momen dimn byk hujan kritik kpd pemerintah khususnya pendidikan wajib kita sarankan musiem harus diperkenalkan kpd dunia pendidikan dr usia SD," ujarnya.


Untuk memberikan informasi Ilmu yang bersejarah dalam kehidupan di tanah NKRI tercinta ini. Dalam kegiatan diisi Sesi break di cafe musium selain perhatian Ketua kepada anggotanya sudah menyediakan makan bersama diselingi pertanyaan yang membangun daya berfikir untuk contoh kedepannya anak anak di dunia pendidikan khususnya pelajari dan diingat. 

Baca Juga: Laskar Merah Putih Minta Kapolri Evaluasi Kinerja Kapolda Sulsel

Sementara pertanyaan oleh Bu Nina dan Team Panitia dengan Apik dan tajam mendidik memberikan pertanyaan, seperti Awal sejarah diadakan uang di Indonesia, kenapa di Bikin mata uang Rupiah?,


"Siapa pencetus awal mulanya Rupiah ada, di Negara mana bank itu tercipta  apa saja yang menjadi koleksi Bank Indonesia, semua jawaban dijawab dengan tepat oleh peserta anggota kunjungan," tutupnya. (*)

Lebih baru Lebih lama