SAMBAR.ID, GARUT, JABAR - Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di lingkungan
sekolah menengah atas (SMA) Negeri 2 Garut menggelar acara sosialisasi program
kerja sekolah dan komite sekolah bersama orang tua peserta didik kelas X pada
ajaran tahun 2024-2025, acara tersebut sudah direncanakan berjalan 2 hari, rabu
tanggal 18– 19 September 2024 yang dihadiri oleh kepala sekolah, ketua komite
dan anggota serta seluruh orang tua siswa X.
Usai acara, Ahmad hidayat, S.H. Ketua Komite SMAN 2 garut
yang ditemui awak media pada Rabu (18/9/2024) di aula SMAN 2 Garut mengatakan “pentingnya
kegiatan ini untuk berembug antara pihak sekolah, komite sekolah, dan orang tua
siswa dalam memajukan pendidikan di lingkungan SMAN 2 garut, baik sarana maupun
prasarana".
“Saat ini sekolah SMAN 2 garut telah mendapatkan program
Dana Alokasi Khusus (DAK) yang kegiatannya sedang berjalan untuk rehab kelas
dan pembangunan kelas baru”.
Tapi dana alokasi khusus (DAK) belum bisa mencukupi seluruh
kebutuhan sarana dan prasarana SMAN 2 Garut secara menyeluruh.
“Oleh karena itu kami mengajak orang tua siswa agar
berpartisipasi untuk menutupi kebutuhan sekolah yang belum bisa tercukupi oleh
DAK atau bantuan lainnya, tanpa ada paksaan atau nominal dana
yang ditentukan walaupun kekurangannya masih banyak” terangnya.
Alhamdulillah lanjut Ahmad, "orang tua siswa menyambutnya dengan baik, walaupun tadi ada orang tua siswa yang sempat menyinggung, mempersoalkan terbentuknya kepengurusan komite sekolah ini seolah-olah terselubung, tapi sudah kami jelaskan cara proses pembentukan
kepengurusan komite sekolah ini sudah sah melalui rapat terbuka antara perwakilan orang
tua siswa yang disaksikan oleh pihak sekolah pada tempo lalu”, Jelasnya.
Dilain tempat, Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Garut
Rozak Mulyana, S.Pd., M.Pd., mengaku kepada awak media bahwa sekolah SMAN 2
Garut ini sudah memiliki banyak peserta didik yang berprestasi di tingkat Kabupaten, Provinsi
hingga tingkat nasional yang patut dipertahankan atau ditingkatkan. Oleh karena
itu dibutuhkan peranan/dukungan orang tua siswa dan masyarakat luas pencinta
pendidikan agar bahu membahu mengembangkan program pendidikan ke arah lebih maju.
“Adapun program Pendidikan SMAN 2 Garut di tahun 2024 ini ada
beberapa bidang, di antaranya bidang kurikulum, bidang sarana prasarana dan bidang
humas. Untuk kurikulum baru tahun 2024 ini dinamakan kurikulum merdeka yang
memiliki karakteristik yang berbeda dengan kurikulum sebelumnya”.
Peserta didik kelas 10 dipisahkan sesuai dengan peminatan
yaitu IPA, IPS serta BAHASA DAN BUDAYA, namun pada kurikulum merdeka ini tidak
ada lagi istilah peminatan bagi peserta belajar kelas 10, ada pun pemilihan
mata pelajaran pada peserta belajar kelas 11 sesuai minat dan bakatnya peserta
didik, yakni lima mata pelajaran yang wajib dipilih, untuk mengambil jurusan. Diharapkan ke depannya lanjut rozak, peserta didik SMAN 2 Garut dapat memenuhi harapan orang tua dan
sekolah ke arah yang lebih maju.
’’Ditahun 2023 yang lalu peserta didik SMAN 2 Garut yang diterima ke perguruan tinggi sejumlah 89 orang, itu sudah merupakan sebuah prestasi yang sangat luar biasa sehingga patut dipertahankan dan ditingkatkan” tegasnya.
Jurnalis : Agus Suhana (Kabiro Garut)
.jpg)
