Sambar.id, SUBANG, JABAR - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Subang dr Maxi, S.H, M.H.Kes, bersama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Subang serta Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) menjenguk sekaligus memberikan bantuan kepada Suci Wati, balita berusia 21 hari yang didiagnosa Hidrosefalus di Desa Sukatani, Kecamatan Compreng, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (04/07/2024).
Kedatangan Kadinkes bersama rombongan tersebut disambut hangat kedua orantua Suci Wati, Daspin (39 tahun) dan Risa Mayasari (42 tahun).
Suci Wati merupakan anak kelima dari lima bersaudara tersebut menderita Hidrosefalus disebabkan oleh ketidakseimbangan antara produksi dan penyerapan cairan di dalam otak. Belum juga satu bulan, tapi kondisi kepalanya sangat cepat membesar.
Menurut dr Maxi, S.H, M.H.Kes, pihaknya sengaja menjenguk sekaligus memberikan bantuan kepada Suci Wati. Bayi berusia 21 hari tersebut saat lahir sudah diketahui menderita penyakit Hidrosefalus atau pembesar pada bagian kepalanya.
"Bayi ini lahir di RSUD Subang dengan lingkar kepala 50 cm, sekarang sudah jadi 52,5 cm atau membesar dalam waktu 21 hari.
"Besok kita akan dirujuk ke Rumah Sakit Al Ihsan Bandung karena di sana bisa menerima SKM atau Surat Keterangan Miskin," ucapnya.
Untuk selanjutnya, tambah pemilik Apotek Happy Healthy Farma dan Klinik Happy Healthy tersebut, bilamana Suci Wati harus dirujuk ke RSHS Bandung tentunya Dinkes Kabupaten Subang akan memfasilitasinya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Drs Deden Hendriana, M.Pd, mengatakan Dinsos Kabupaten Subang siap memfasilitasi anggaran untuk jaminan kesehatan bagi Suci Wati agar memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang iurannya dibayar pemerintah. Hari ini, KIS akan dieksekusi agar langsung aktif.
"Kami sangat berterima kasih dengan muncul kolaborasi tiga dinas ini sehingga kami bisa dengan cepat menindaklanjuti masyarakat yang perlu bantuan dari kami. Pemerintah hadir untuk membantu masyarakat," kata Kadinsos.
Sementara itu, DP2KB3A Nunung Suryani, mengatakan DP2KBP3A Kabupaten Subang akan terus mendampingi ibu dan bayi Suci Wati dalam proses tumbuh kembang anak serta kesehatan ibunya.
"Kami akan terus mendampingi mereka, Ibunya harus sehat pasca cesar, agar bisa beri ASI kepada bayinya," ucap Nunung.
Orang tua Suci Wati Daspin dan Risa Mayasari, sangat berterima kasih sekali kepada semua pihak telah memberikan bantuan kepada anaknya. "Terima kasih banyak atas kepedulian dan bantuannya dari bapak dan ibu semua. Semoga anak saya bisa secepatnya sembuh dan amal kebaikan bapak ibu mendapat balasan dari Allah SWT," ungkapnya.
.jpg)
