Hal itu surat yang telah dilayangkan tidak ada tanggapan/jawaban dari dinas PU balai Sungai terkait pembangunan talud.
"Tidak dapat jawaban atau keterangan dari pihak PU balai sungai,maka kita datangi, kita tanya apakah sudah di terima surat BSKN RI oleh kepala dinas atau kepala bidang yang menangani pembangunan Talut di Kabupaten Mukomuko," kata Casim.
Casim juga menjelaskan hari ini kita datang di barengi dengan rekan dari media namun kami tidak ketemu dengan kepalah dinas baik pun kepala bidang karna sedang tidak ada di kantor sedang dinas luar.
"Surat kami tersebut mengklarifikasi tentang pembangunan Talut di sungai Selagan kab.mukomuko provinsi Bengkulu ini adalah laporan,aspirasi masyarakat," ujarnya
Setelah kita lakukan investigasi ke lapangan Talut atau penahan bibir sungai di bangun pada tahun 2021 yang menggunakan anggaran cukup besar namun kondisi saat sekarang ini sudah rusak ujar casim Hermanto.
kita di temui oleh salah satu staf ibuk cut dede menjelaskan kepada kami bahwa kepalah dinas dan kepalah bidang yg menangani pembangunan talut di sungai Selagan tersebut sedang dinas luar.
Selain itu juga ibu cut dede , juga menyampaikan bahwa surat dari lembaga BSKN RI tersebut
"Sudah kita pelajari sekarang kita lagi mengatur jadwal untuk cek,turun lapangan setelah kita cek lapangan nanti kita akan balas surat dari bapak ujar ibu.....nanti kita jelaskan apa tindakan kita selanjutnya terkait dengan bangunan Talut sungai Selagan tersebut," ujar cut dede ...
Penulis : Suharto
