Sambar.id, Ciamis - "Dipertanyakan Keberadaan 2 Alat Berat Excavator Merek CASE 220 CC Standar Milik Dinas ( PUTR )Kabupaten Rokan Hilir Yang Satu Unit lagi jelas di Pujud sedang Digunakan Untuk Perbaikan Jembatan Yang Runtuh di Pujud, Hampir Satu Tahun Tak Kunjung Kembali Langsung Yang Satu Unit lagi " Diduga Kepala Dinas PUTR Rohil Asnar Yang Mengeluarkan/ Merintahkan Diangkat Trado ,Tak Jelas Tujuan Alat Tersebut Digunakan dari Mulai Bulan Juli( 7 ) Tahun 2023 Sampai Sekarang Bak Misteri Ditelan Bumi " Dipertanyakan Publik.
"Pada saat tim investigasi awak media Sambar id hendak mengkonfirmasi kepala dinas PUTR di kantor nya" tim bertanya kepada salah seorang oknum pegawai negeri sipil ( PNS ) yang namanya enggan untuk disebutkan di publik.
Hari Senin tanggal 24/6/2024 pukul 10 pagi
(red)
Mengatakan bahwa Alat Berat Excavator Merek CASE 220 CC Standar semenjak dikeluarkan dari gudang penyimpanan ini oleh bapak kadis Asnar " dari mulai bulan 7 kalau tidak salah saya bang sampai saat ini kita juga bertanya tanya keberadaan Alat Tersebut bang ,ujar sumber yang namanya tidak mau disebutkan kepada tim.
(red)
"Alat itu masih baru namun" yang kita herankan kalau dipergunakan untuk keperluan mengerjakan proyek yang ada di wilayah negeri seribu kubah kabupaten rokan hilir ini tentunya," kita tau dimana posisinya .dan kalau pun dikontrak atau disewakan ke pihak lain juga mestinya kita pasti tau, tutup nya.
Nampaknya hal ini diduga," ada sesuatu yang tersembunyi yang diduga lakukan oleh kepala dinas Asnar mengenai tidak kembalinya alat berat Excavator CASE 220 CC Standar hampir satu tahun tak tau dimana rimbanya bak misteri ditelan bumi.
(red)
"Dalam hal yang ditemukan tim investigasi awak media Sambar id ini memohon kepada," bapak bupati Afrizal Sintong SIP, Msi selaku pimpinan tertinggi juga setdakab Efrizal Fauzi S sos.M.si agar dapat memberikan teguran kepada kepala dinas PUTR saudara Asnar juga PLT Kabid yang membidangi proses keluarnya alat berat Excavator CASE 220 CC Standar"agar dapat mempertanggungjawabkan keberadaan pasilitas milik negara yang wajib dijaga dan dirawat,"sebagi penanggung jawab alat berat Excavator CASE 220 CC Standar tersebut.
(red)
Setiap kali tim investigasi awak media ingin mengkomfirmasi saudara Asnar yang bersangkutan" selalu menghindar dari kejaran tim sampai berita ini diterbitkan juga tidak kunjung mau untuk dikonfirmasi lebih membungkam kan diri,di wa Akun Watshapp pribadinya tidak pernah ada jawaban bungkam.
" Berkali kali hendak dilakukan komfirmasi terhadap kabidnya saudara Iqbal tidak pernah ketemu di kantornya " sampai berita ini diterbitkan ke publik.senin tanggal 15/7/2024 pukul 8 pagi .
laporan:Tim (( investigasi ))
.jpg)
