Sambar.Id, Donggala, Sulteng - Kapolres Donggala, AKBP Efos Satria Wisnuwardhana, S.I.K., M.I.K., menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Donggala (26/07/2024).
Rakor itu dilaksanakan di Sriti Convention Hall,Palu dimulai pukul 09.00 WITA, Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan daerah dan instansi terkait, termasuk perwakilan dari Polda Sulawesi Tengah, Bawaslu, KPU, serta berbagai elemen masyarakat.
Rakor ini bertujuan untuk memastikan kesiapan semua pihak dalam mengamankan proses Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).
AKBP Efos Satria Wisnuwardhana menekankan pentingnya sinergi antar instansi untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Pilkada.
Dirinya juga menyampaikan kesiapan Polres Donggala dalam mendukung pengamanan di wilayah hukum Donggala dengan berbagai strategi dan langkah preventif, "ungkapnya.
“Kami telah melakukan berbagai persiapan, termasuk peningkatan patroli dan sosialisasi kepada masyarakat. Kerja sama lintas sektoral sangat penting untuk memastikan Pilkada berjalan dengan lancar dan aman,” ujar Kapolres.
Selain itu, Kapolres Donggala juga menggarisbawahi pentingnya netralitas aparat keamanan dalam menjalankan tugas pengamanan Pilkada.
Beliau memastikan bahwa seluruh personel Polres Donggala akan menjalankan tugas dengan profesionalisme tinggi dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon.
Rakor Lintas Sektoral ini juga diisi dengan pemaparan dari berbagai pihak terkait, seperti Kapolda Sulteng, yang memberikan arahan tentang langkah strategis pengamanan dan penanganan potensi kerawanan yang mungkin timbul selama masa Pilkada.
Acara ini berlangsung dengan penuh diskusi konstruktif dan diakhiri dengan kesepakatan bersama untuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi antar lembaga dalam rangka memastikan keamanan dan kelancaran Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Sulteng.
"Dengan adanya Rakor ini, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dapat lebih siap dan solid dalam mengawal proses demokrasi yang akan berlangsung, sehingga masyarakat dapat menjalankan hak pilihnya dengan rasa aman dan nyaman," pungkasnya. (**/Abu Bakar).
