Kapolres Mamasa Hadiri Kegiatan Pengukuhan Prasasti Dan Monumen Tugu Pahlawan Demmatande

MAMASA - Kapolres Mamasa Akbp Muhammad Amiruddin S.I.K Hadiri Kegiatan Pengukuhan Prasasti Dan Monumen Tugu Pahlawan Demmatande Dengan 5 Tokoh Pejuang Pra Kemerdekaan, Senin 10 Juni 2024


Dalam Kegiatan ini Kapolres Mamasa Akbp Muhammad Amiruddin S.I.K didampingi oleh Kabag Ops Polres Mamasa Akp Dedi Yulianto S,H., M.H dan Kasat Reskrim Polres Mamasa Akp Eru Resky S.T.K., S.I.K serta Kasat Intelkam Polres Mamasa Akp H. Mustafa S.H


Kegiatan ini juga dihadiri oleh Pj bupati mamasa Dr. Muh. Zain M.Ag yang juga akan memimpin peresmian Monumen Tugu Pejuang Demmatande tersebut serta dihadiri juga oleh

Ketua tim penggerak kabupaten mamasa, Dandim Kodim 1428/Mamasa yang diwakili, Kajari Kab. Mamasa yang diwakili, Anggota DPRD Kabupaten Mamasa, serta Pemuka Agama dan Ketua Adat Kab. Mamasa


Dalam rangkaian acara kegiatan tersebut juga menampilkan Tarian Bulu Londong yaitu Tarian Kemenangan Adat Mamasa, dan tarian ini ditampilkan untuk memperkenalkan tarian ini kepada tamu undangan yang hadir dan kepada masyarakat Kabupaten Mamasa yang dimaksudkan agar dapat bersama-sama terus menjaga dan melestarikan budaya lokal agar tidak punah seiring dengan perkembangan zaman.


Lanjut, Pj. Bupati Mamasa meresmikan Monumen Tugu Pejuang Demmatande didampingi oleh Keluarga Pahlawan dan dilanjutkan dengan sambutan dan sapaan oleh Pj. Bupati Mamasa yang mengatakan demmatande ini bukan hanya pejuang tetapi adalah pahlawan dan monumen ini juga merupakan bentuk agar masyarakat mamasa terutama anak-anak penerus bangsa Kab. Mamasa dapat mengenang dan mengenal lebih dalam Demmatande yakni Tokoh Pahlawan Kab. Mamasa 


Di tempat lain, Kapolres Mamasa Akbp Muhammad Amiruddin S.I.K juga mengatakan dan berharap dengan adanya Monumen Tugu Pahlawan Demmatande tersebut menjadi salah satu upaya untuk mengenang dan melanjutkan perjuangan para pahlawan yang berjuang untuk merebut Kemerdekaan yang tentunya menjadi pengingat bahwa betapa besar dan kuatnya persatuan para pendahulu yang saat ini harus dipertahankan

Lebih baru Lebih lama