Dukung Program Ketahanan Pangan Dandim 0605/Subang Berikan Bantuan Pompa Air Kepada Petani Tanjungsari Barat



Sambar.id, SUBANG, JABAR - Untuk mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani, Dandim 0605/Subang,  Letkol Inf Ahmad Zaki melaksanakan penyerahan simbolis bantuan pompa air  dan pupuk organik kerjasama dengan Pemdes Tanjungsari Barat dalam rangka Akselerasi Percepatan Perluasan Area Tanam (PAT) di Wilayah Kodim 0605/Subang untuk Kelompok Tani Desa Tanjungsari Barat Kecamatan Cikaum. Jumat (31/05/2024).


Penyerahan  pompa air ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan (Hanpangan) Kementerian, di mana TNI Angkatan Darat menjadi pendukung utama dalam upaya peningkatan ketahanan pangan secara nasional.

Dandim 0605/Subang Letkol Inf Ahmad Zaki mengatakan, kegiatan program ketahanan pangan ini tentunya tegak lurus dengan Pemerintah pusat apalagi berkaitan dengan bencana el nino, yang puncaknya nanti di bulan juli. Sehingga kegiatan yang di prakarsai oleh Kepala Desa ini dapat membantu sehingga indeks panen satu tahun ini bisa bertambah dan dapat membantu kesulitan masyarakat yang ada di sini," tutur Dandim.

"Tentunya kita siap dalam membantu ketahanan pangan yang ada di wilayah Subang.


"Dengan adanya bantuan pompa air ini kita harapkan dapat membantu para petani dalam mengelola lahan pertanian sehingga lebih optimal meningkatkan produksi pangan untuk mendukung kemandirian negara menciptakan swasembada pangan,” ungkap Dandim


Sementara itu Kepala Desa Tanjungsari Barat Zaenal Mutaqim mengucapkan terimakasih sekali atas kedatangan Pa Dandim 0605/Subang bersama Danramil serta anggota ke Desa Tanjungsari Barat serta dukungannya terhadap program ketahanan pangan.

Kades menyatakan, bantuan mesin pompa air yang bersumber dari anggaran Dana Desa (DD)  tersebut diberikan dalam upaya membantu meningkatkan kesejahteraan petani. Yakni melalui kiat peningkatan produksi tanaman pangan," tuturnya.

Harapannya, dengan bantuan mesin pompa air tersebut, para petani dapat memperoleh kemudahan dalam mengairi sawah mereka. Utamanya ketika tidak sedang musim penghujan. Dengan menggunakan mesin pompa, dapat diciptakan irigasi buatan.

"Hal ini penting sebagai upaya meningkatkan panen, yakni untuk mendukung kiat peningkatan produksi pangan dan peningkatan pendapatan petani," ungkap Kades. (*)
Lebih baru Lebih lama