Sambar.id, Muaradua, OKU Selatan - Mewakili Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Popo Ali Martopo B.Comm., Staf Ahli Bidang Pemerintahan Setda OKU Selatan Arson abadi, S.K.M., M.Si., mengikuti secara virtual Doa bersama lintas agama dalam rangka peringatan ke -78 hari bhayangkara tahun 2024, Jumat (29/06/2024). Bertempat di Polres OKU Selatan.
Kegiatan ini di ikuti seluruh jajaran Kepolisian Indonesia, diantaranya Kapolres OKU Selatan AKBP Listiyono Dwi Nugroho, S.I.K., M.H, serta jajaran Polres OKU Selatan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berharap, dengan doa dari para tokoh enam agama ini, perjalanan Polri dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya ke depan dapat dimudahkan.
Maksud dan tujuan dari kegiatan ini tentunya di usia yang ke-78 ini kita memanjatkan doa bersama agar kami semua, institusi Polri dan tentu juga jajaran keluarga besar Polri di usia yang ke-78 ini menghadapi berbagai macam tantangan tugas ke depan," kata Jenderal Sigit usai acara.
Dengan doa bersama ini, dia berharap seluruh tugas yang Polri laksanakan bisa berjalan dengan aman, dengan lancar dan dengan baik. Khususnya di dalam melaksanakan tugas pokok Polri, baik di bidang Harkamtibmas, di bidang penegakan hukum, di bidang pelayanan, perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat.
Kapolri pun mengakui saat ini masih banyak kekurangan dan masih banyak hal-hal yang perlu diperbaiki. Untuk itu, dengan doa Bersama lintas agama yang dihadiri oleh 3.000 orang terdiri dari Polri, TNI, tokoh-tokoh agama, organisasi kepemudaan dan organisasi kemahasiswaan, Polri kedepannya bisa lebih baik lagi dalam hal melayani masyarakat.
Apa yang menjadi harapan masyarakat dan tentunya kita berdoa agar kita semua bisa menjaga, mengawal, mengantarkan Indonesia ini menuju Indonesia emas di tahun 2045," tandas Jenderal Sigit.
Untuk diketahui dalam acara doa bersama lintas agama menyambut Hari Bhayangkara ke-78, selain pejabat Utama (PJU) Mabes Polri, turut hadir Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, mantan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla serta dihadiri juga oleh Habib Luthfi bin Yahya.
Sebelum dilakukan doa bersama, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Anwar Iskandar memberikan ceramah kebangsaan. Dan, kemudian dilakukan doa lintas agama dari enam agama yang diakui di Indonesia yakni Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha dan Khonghucu
Dihadiri FKPD, Ketua Pengadilan Agama, Kabag Kesra, Ketua FKUB dan Undangan Lainnya.
(Aryanto)
Sumber: Humas Polres Oku Selatan