Ledakan Bom Ikan Tegal Pongo: Ketika Kelalaian Menghancurkan Hidup Sebuah Keluarga
SAMBAR.ID//,Pasuruan-Tragedi ledakan bom ikan di seputar wilayah pesisir memang menjadi keprihatinan bagi masyarakat setempat. Peristiwa memilukan yang terjadi di desa Tegal Pongo, Pasuruan, pada Jumat (10/5) malam lalu. Suara ledakan keras yang terdengar membuat seluruh warga di seputar lokasi kejadian panik. Pihak aparat kepolisian dan badan penanggulangan bencana daerah langsung bergerak cepat untuk mengevakuasi korban dan memastikan situasi benar-benar aman. (11/5/2024)
Menurut keterangan sejumlah saksi mata, ledakan berasal dari gudang milik Mat Cung atau biasa dipanggil Cak Mat oleh warga sekitar. Kerusakan pada gudang milik Cak Mat sendiri terbilang cukup parah, bahkan sejumlah rumah di sekitarnya ternyata juga mengalami kerusakan. Belum ada keterangan resmi terkait penyebab ledakan tersebut, namun diduga disebabkan oleh kelalaian atau salahnya Mat Cung dalam merakit bom ikan.
"Begitu terdengar ledakan keras, semua warga langsung berhamburan dan panik. Kami sempat khawatir kalau ada korban jiwa, bahkan ada yang langsung memanggil polisi. Tapi untungnya aparat langsung datang membuat kami merasa tenang," ujar Bapak Panut, salah satu warga setempat, saat ditemui oleh media. Menurutnya, situasi sekitar lokasi ledakan masih ramai dengan kehadiran sejumlah petugas yang melakukan pengamanan. Sejauh ini, Bapak Panut mengaku belum bisa memberikan keterangan yang lebih detil mengenai kejadian tersebut, karena pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Kami harap kasus seperti ini tidak terulang lagi. Kita tidak ingin ada warga yang menjadi korban lagi karena kecerobohan dalam membuat bom ikan. Pihak terkait diharapkan bisa memberikan pengawasan dan edukasi kepada masyarakat agar tidak terjadi lagi kejadian serupa di masa mendatang," ujarnya.
Sementara itu, pihak kepolisian sendiri juga memberikan imbauan kepada masyarakat setempat agar tidak sembarangan dalam membuat bom ikan, karena hal tersebut dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Edukasi terkait penanganan bom ikan dan bahaya yang dapat ditimbulkannya juga harus terus diberikan kepada masyarakat setempat untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa yang akan datang.
Dalam situasi seperti ini, perlu adanya sinergi dan koordinasi yang baik di antara pihak terkait untuk meminimalisir risiko dan memastikan keamanan warga. Sehingga, diharapkan kasus ledakan bom ikan di wilayah pesisir dapat diatasi secara efektif dan tidak menimbulkan korban jiwa di masa yang akan datang.
(R1angga)
