TIMIKA | Pria yang ditemukan gantung diri ternyata merupakan pekerja pembangunan Gedung SMP Negeri 10 Mimika, Papua Tengah. Dia diduga bunuh diri karena ada masalah.
Kasat Reskrim Polres Mimika Iptu Fajar Zadiq mengatakan, korban berinisial Y (54) sebelum bunuh diri sempat terlihat oleh rekannya termenung.
“Dugaan kuat korban bunuh diri karena adanya masalah,” kata Iptu Fajar, Sabtu (17/2/2024) saat di konfirmasi pers sambar id.
Iptu Fajar mengungkapkan, korban awalnya ditemukan pertama kali oleh rekannya TB yang akan ke salah satu bangunan ruang kelas untuk tidur.
Saat berjalan, TB melihat korban sudah dalam posisi tergantung diteras lantai dua sekolah yang baru dibangun.
TB kemudian melaporkan ke rekan-rekan kerja yang lain dan selanjutnya menghubungi pihak kepolisian.
Iptu Fajar menambahkan, dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda adanya indikasi pembunuhan.
“Untuk hasil visum tidak di temukan tanda-tanda kekerasan,” tutur Iptu Fajar.
Diberitakan sebelumnya, warga sekitar pembangunan Gedung SMP Negeri 10 Mimika, Papua Tengah, di Jalan Poros SP 2 – SP 5 Timika digegerkan dengan seorang pria gantung diri, pada Jumat (16/2/2024) pukul 23.30 WIT.
Pria berambut panjang dengan menggunakan kaos hitam dan sarung itu tergantung pada salah satu bangunan sekolah tersebut.
Rilis :joko lelono