SAMBAR.ID// CIREBON, JABAR - Sebagai salah satu upaya personel Kompi 1 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jabar dalam mengantisipasi kelangkaan pangan di Indonesia khususnya di wilayah Kabupaten Cirebon, dengan situasi dan kondisi ini personil Polri mewajibkan untuk membuat kampung tangguh di masing - masing desa Binaannya sesuai zona backupnya.
Seperti yang terlihat pada Rabu hari ini, (28/02/2024). Saat dikunjungi oleh Briptu Bahir tepatnya di desa binaan Sat Brimob Polda Jabar, kepada warga yang ditemui menyampaikan bahwa kegiatan patroli ini bertujuan dalam rangka ketahanan pangan nasional, ucap Briptu Bahir.
"Komandan Satuan Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Donyar Kusumadji, S.I.K menyampaikan pencanangan dan pembentukan kampung tangguh di zona backup masing-masing ini jangan hanya dilihat hanya sebagai ceremonial semata tetap tetap tujuan dan dari pembentukan kampung ini harus tercapai sesuai dengan apa yang sudah dicanangkan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia yaitu untuk menguatkan ketahanan pangan nasional yang ada di negara kita saat ini," ucap Donyar.
Komandan Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Jabar Kompol apt. Bagus Amrulloh Nurul Immawan, S.Farm., S.I.K., juga menyampaikan bahwa program kampung tangguh ini merupakan percontohan kepada desa lainnya dalam pemberdayaan masyarakat mengenai ketahanan pangan."Ini merupakan salah satu program inovatif dari Bapak Kapolri yang secara nasional telah dilaksanakan di tiap - tiap wilayah di Indonesia," jelasnya.
"Kegiatan pembentukan kampung tangguh merupakan salah satu program yang dicanangkan Polri yang bekerja sama dengan warga masyarakat dalam rangka upaya ketahanan pangan nasional," jelasnya.Satuan Brimob Polda Jabar bekerja sama dengan para kelompok petani dan peternak yang ada di Desa Wanasaba Kidul ini mendukung program pemerintah dalam upaya ketahanan pangan nasional. Kegiatan ketahanan pangan seperti saat ini, nantinya akan diterapkan kepada desa - desa lainnya sehingga seluruh desa bisa menjadi desa tangguh baik dalam penanganan dan pencegahan kelangkaan pangan, maupun tangguh dalam sistem ketahanan pangannya," tutupnya.
Dikeluarkan oleh Bid Humas Polda Jabar
(Red-Ahmad Rifai)