TIMIKA | Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mimika Yohana Paliling mengatakan, realisasi pembangunan fisik yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Mimika tahun 2023 mencapai 83 persen.
Yohana mengatakan, capaian tersebut merupakan realisasi fisik secara global atau keseluruhan di tahun 2023 sejauh ini, setelah dilakukan monitoring dan evaluasi oleh pihaknya pekan laku.
“Kita berharap semua dapat berjalan dengan baik,” ungkapnya saat diwawancarai wartawan di Timika, Senin (18/12/2023).
Capaian tersebut kata Yohana belum termasuk capaian anggaran perubahan 2023 karena progres penggunaan perubahan masih berjalan.
Yohana menyebut Bappeda khawatir ada kegiatan otonomi khusus yang tidak tuntas. Akibat dari lambatnya proses pengadaan barang dan jasa kemudian ada halangan yang terjadi di lapangan.
“Kita berharap pimpinan OPD terkait bisa membereskan halangan ini, jangan sampai Otsus menjadi Silpa, harapannya begitu juga dengan anggaran lainnya,” tegasnya saat di konfirmasi pers sambar. id
Yohana menegaskan agar para pimpinan OPD fokus mengikuti langkah-langkah akhir tahun yang telah diberikan.
“Nanti di akhir Desember atau tanggal 27 mungkin 28 kita akan ekspose kita punya SiMonev yang terakhir, karena data semua OPD ada disitu,” tuturnya.
Yohana pun meminta para pimpinan OPD juga mengarahkan operator SiMonev yang mereka tunjuk untuk mengisi data capaian mereka setiap hari.
“Harapannya operator mengisi setiap hari, kita kan ada grup WA, kita ingatkan terus, tetapi masih saja ada yang masih lambat,” katanya.
Kata Yohana, capaian 83 persen bisa saja lebih tinggi tetapi karena operator belum memasukan data atau ada keterlambatan.
“Ada juga beberapa distrik yang operatornya tidak masuk sistim nah itu sudah kita hubungi secara khusus agar segera mengisi, tidak mungkin presentase mereka sekian persen, karena dilihat dari realisasi anggaran itu ada,” tutupnya.
Rilis:Joko lelono
