Sambar.Id, Palu, Sulteng - Sulawesi Tengah (Sulteng) atau lebih dikenal dengan bumi Tadulako merupakan sebuah negeri misterius seribu megalith dan Sulawesi Selatan adalah negeri para raja-raja.
Hal ini diungkapkan Gubernur H. Rusdy Mastura diruangan kerjanya saat menerima audiensi Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Prof. Dr. KH. Lukman S.Thahir, M.Ag, pada Rabu (15/10/2023).
Dibalik misteriusnya Sulteng, gubernur mengajak UIN Datokarama Palu untuk bekerjasama menguak bukti-bukti ilmiah perihal situs megalitikum, Perjalanan Imam Sya’ban dan Teori Wallace.
“Teori Darwin lahir di Sulawesi Tengah berdasarkan hasil penelitian dari Russel Wallace di Pulau Wallea,”sebut Gubernur Rusdy.
Keberadaan patung-patung megalith yang diestimasi berusia 3000 tahun SM ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan perihal asal usulnya.
“Kita berjuang agar ini (situs megalitikum Sulteng) menjadi warisan dunia,”bebernya.
Dalam rangka meningkatkan fiskal daerah, Beliau juga menuturkan akan bekerjasama dengan Universitas Tadulako untuk menghitung Dana Bagi Hasil (DBH) di sektor industri agar dilaporkan ke Presiden RI melalui Kementerian Keuangan.
"Saat ini pendapatan asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 1,7 Triliun, Saya berharap ke depan PAD kita naik sampai 4 Triliun,"tambahnya.
Untuk merealisasikan mimpi besarnya, gubernur berharap Kepala Biro Pemerintahan segera memfasilitasi dokumen kerjasama dengan kedua universitas tersebut.
Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Prof. Dr. KH Lukman S. Thahir, M.Ag menyatakan komitmen mendukung program andalan Pemprov Sulteng.
Dia pun yakin Sulawesi Tengah (Sulteng -Red) akan menjadi alternatif destinasi wisata dunia bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. (Tim Red).
Source : Biro Administrasi Pimpinan