Sikap Politik Ketua Rumpun Wasilomata Dipertanyakan, Sebelumnya Dukung Samahuddin 2 Periode

SAMBAR.ID, BUTON TENGAH, SULTRA - Masih ingatkah kita dengan tahun 2021, tepatnya sekitar tanggal 26-27 Juni lalu. Tahun itu, ada pagelaran carnaval budaya yang di gelar di lapangan sepak bola Wasilomata.

Pagelaran carnaval budaya saat itu merupakan rangkaian kegiatan adat Kasebu di Wasilomata. Tahun itu, kegiatan Kasebu belum masuk dalam kalender daerah.

Karenanya, sebagai Bupati pertama, Samahuddin, berjanji akan menjadikan kasebu sebagai kegiatan adat budaya daerah setelah sebelumnya Kande-Kandea lebih ditetapkan di Kecamatan Sangiawambulu.

Atas ucapan itu, anggota DPRD Buteng dari fraksi PAN, La India berjanji mendukung Samahuddin jika kembali tampil di tahun 2024.

Apresiasi itu di berikan jika Samahuddin mampu menepati janjinya, kata pak India saat itu.

Bahkan dalam kondisi ramai pada tahun 2021 lalu di depan ratusan orang, ketua rumpun ini bersenandung dengan puisi yang tulis di secarik kertas yang tersimpan di saku depannya.

"Bersih, peduli, dan profesional. La Ramo lah orangnya, lanjutkan 2 periode,” kata La India, saat itu.

Usai membacakan puisinya, La India yang juga ketua rumpun Wasilomata menggaransi dengan mengatakan rumpun Wasilomata yang terdiri dari 8 desa akan mendukung Samahuddin menjadi Bupati 2 periode.

"Harapan kami, bukan hanya diucapkan tapi kita tunjukan pada 2024 nanti, ” katanya.

Hari demi hari, bulan demi bulan dan tahun pun berlalu, janji yang diucapkan atas nama rumpun itu seolah hilang tersapu waktu.

Janji manis itu mendadak runtuh saat para ketua adat mendorong La Andi sebagai bakal calon Bupati yang harus di usung.

Setelah mendapat kesepakatan adat, La India lalu mengeluarkan statement akan mendukung La Andi sebagai Bupati, bukan lagi Samahuddin.

“Jadi hari ini kami telah sepakat bahwa rumpun Wasilomata mengusung La Andi untuk bertarung menjadi calon Bupati Buteng kedepan, adapun ada lagi yang lain, kami tidak tahu yang jelas hari ini masih beliau yang kami usung,” kata La india, seperti dikutip dari salah satu media lokal, Selasa 01/08/2023).

Setelahnya, Ia meminta dukungan kepada seluruh warga Buteng untuk menjadikan La Andi sebagai Bupati pada tahun 2024 mendatang.

“Ini hanya sekedar fondasi awal saja, kedepan beliau tinggal kembangkan, beliau harus meraih simpati masyarakat Buteng di 7 kecamatan dan 76 desa dan kelurahan, dan perjalanan pun masih panjang, Jadi kami do’akan beliau semoga kepribadian dan program-program kerja yang ditawarkan dapat diterima oleh masyarakat Buteng secara umum,” katanya lagi.
Lantas muncul pertanyaan sekarang, siapakah sebenarnya yang di dukung oleh masyarakat rumpun Wasilomata?. La Andi ataukah Samahuddin.

Karena sebelumnya, La India dihadapan masyarakat dan para tokoh adat Wasilomata bahkan ratusan masyarakat Buteng saat itu secara sadar berjanji akan mendorong Samahuddin melanjutkan kepemimpinananya.

Karenanya, awak media ini coba melakukan konfirmasi dengan ketua rumpun melalui sambungan telpon seluler.

Namun saat dihubungi, ketua rumpun belum menjawab panggilan telpon tersebut. Setelahnya, awak media ini coba berkirim pesan melalui WhatsApp.

Namun pesan konfirmasi tersebut belum terbalas walaupun sudah tercentang 2 biru. Setelah beberapa lamanya, awak media mendapat telpon dari La India melalui WhatsApp.

Dalam keterangannya, La India mengatakan konteks ditahun 2021 dan tahun 2023 telah berbeda. Sebab ditahun 2021 lalu, belum ada figur yang nyatakan diri sebagai bakal calon Bupati selain Samahuddin.

Ungkapan dukungan itu, lanjut, sebagai bentuk penghargaannya terhadap Samahuddin yang saat itu menjabat Bupati.

"Bahkan bukan saya saja yang dukung tapi pak La Andi juga dukung beliau 2 periode. Jadi kita hargai pada waktu itu," ucap La India melalui sambungan telpon, Rabu (02/08/2023).

Karena saat itu memang, jelasnya, masyarakat Wasilomata mendesak kepada pemerintah daerah untuk segera mengeluarkan perda Kasebu agar masuk event daerah.

Terkait rapat adat yang mendorong La Andi sebagai bakal calon Bupati, La India mengaku akan sejalan dengan tokoh adat.

"Saya hidup di Wasilomata dan saya tidak ingin berseberangan dengan tokoh adat. Apapun hasil rapat kemarin saya akan mendukung, terlebih dia putra Wasilomata (La Andi)," ungkapnya.

"Soal dukungan kemarin (ke Samahuddin) tetap kita doakan 2 periode. Tapi hari ini ada putra Wasilomata yang di dorong adat dari 8 desa, sebagai anak putra daerah saya mendukung sepenuhnya apalagi saya pamannya, kan begitu," tambahnya.

Meski begitu, masih kata La India, waktu untuk masuk ke pemilihan Bupati saat ini masih terbilang jauh. Ditambah lagi belum ada calon dan baru sebatas bakal calon yang diusul (adm).








Lebih baru Lebih lama