Sambar.id, Muna Barat, Sultra - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Muna Barat (Mubar), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), dan Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menjalin kerja sama perdagangan komoditas unggulan antar daerah.
Kerja sama tersebut disepakati saat pertemuan antara Pj. Bupati Mubar Dr. Bahri, S.STP., M.Si dan Bupati Enrekang Drs. H. Muslimin Bando, M.Pd yang diadakan di Pendopo Rujab Bupati Enrekang, Rabu (31/5/2023).
Dalam kegiatan tersebut, hadir juga Sekda Mubar, Drs. LM. Husein Tali, M.Pd, serta para pejabat eselon II dari masing-masing kabupaten.
Bupati Enrekang Drs. H. Muslimin Bando, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas kehadiran Pj. Bupati Muna Barat. Pertemuan dua kepala daerah tersebut dinilai merupakan kehendak Allah SWT, di mana Dr. Bahri, S.STP., M.Si, juga sebagai pejabat Kementerian dalam negeri (Kemendagri).
"Olehnya itu kami meminta Pj. Bupati Mubar untuk memberikan masukan, arahan agar Enrekang menuju daerah yang lebih maju lagi," ungkap H. Muslimin Bando.
"Enrekang merupakan daerah pegunungan, sehingga petaninya banyak yang bercocok tanam pada varietas bawang merah yang paling menonjol, juga telah menyuplai dari beberapa daerah, diantaranya Sulsel, Sultra, Sulteng, Gorontalo, Manado, Kalimantan, dan wilayah Papua," sambungnya.
Di tempat yang sama, Pj. Bupati Mubar, Dr. Bahri, S.STP., M.Si, menyampaikan, kerjasama antara Kabupaten Enrekang dan Kabupaten Muna Barat merupakan salah satu strategi menginginkan inflasi di daerah sesuai arahan presiden dan Mendagri.
"Sinergitas dan kolaborasi antara Pemda Enrekang dan Pemda Mubar, semoga kedepan saling memberi manfaat untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Dr. Bahri.
Disampaikan pula, Kabupaten Muna Barat merupakan daerah kepulauan, namun Dr. Bahri berharap agar ke depan komoditi unggulan di bidang perikanannya saat surplus dapat disuplai ke Kabupaten Enrekang.
"Tugas kita adalah memastikan bahwa inflasi di daerah kita terkendali secara terukur, dimana saat ini kita telah memiliki aplikasi yang dapat memberi informasi terkait harga 20 kebutuhan pokok masyarakat," pungkasnya.
Pj. Bupati Mubar Dr. Bahri juga telah melaksanakan 6 strategi penanganan inflasi daerah sesuai dengan instruksi presiden dan Mendagri antara lain:
1. Malaksanakan sidak pasar.
2. Melaksanakan operasi pasar.
3. Melaksanakan kerja sama antar daerah.
4. Gerakan menanam cepat panen.
5. Bantuan melalui APBD.
6. Membuka lapangan pekerjaan.
Reporter : Laode Abubakar