Begini Klasifikasinya:
"..masalah ini sdh hampir 2 thn ..sy sdh berapa kali hadapkan ke mas Arif selaku kontraktor Pt Purnama..ada selisih byr kurang kebih 25 jta...," bebernya
"Tapi dia bersih keras tdk mau membyar dgn alasan volume sesuai dgn yg tercatat..sy minta di opname ulang supaya ada ttk jlsx mandetx dimana tp sampai skr blm..klo utang ini saya pribadi yg berhutang..," ungkapnya
"maka sy siap membayar..karena di pekerjaan ini bukan sy penanggung jawab dana..tapi semua bukti baik volume mau pun kwitansi pembyaran ada sy pegang..jadi pemberitaan ini sangat berlebihan dan merugikan nama baik saya..yg jls klo utang ini mexangkut pribadi saya...," tuturnya
"sekali lagi sy bertanggung jawab tp klo mandetx di kontraktor maka sya siap sama" bermediasi dgn pihak" terlibat dlm pekerjaan ini," tegasnya
"Ada selisih byr 41,70 kubikasi..tp pihak kontraktor g mau terima jadi kurang lebih 25 juta selisih di tambah suplayer dekker n gorong" sktr 4,7 juta," tutupnya. (*)