Sambar.id Warga Desa Dororejo Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan mengeluhkan terkait pinjaman di MBK(Mitra Bisnis Keluarga).ia mengaku sudah melunasi pinjaman tersebut sudah lama akan tetapi,pihak pegawai MBK dimintai bukti pelunasan dan uang tabungan tidak diberikan.
"Saya sudah beberapa kali minta kejelasan pada pihak karyawannya MBK(Mitra Bisnis Keluarga).akan tetapi hanya dijanji-jajikan sampai sekarang sudah beberapa bulan pun hanya bisa menunggu," ungkap RY(38) Nasabah MBK.
Ia mengatakan,bahwa setiap peminjaman dibikin kelompok anggota,setiap peminjam harus bayar rutin secara berkelompok,dan ia (RY)sudah melunasi sebelum jatuh tempo.
"Ini kan saya sudah lunas minta buku dan tabungan.karena setiap pelunasan ada UP nya sudah saya tanyakan ada uang buat saya sekitar 400 ribu, tapi sampai sekarang belum bisa di ambil",kesal RY.
NJ (40) warga Dororejo juga mengeluhkan perihal menagement Pinjaman Keuangan MBK,ia mengatakan bahwa katanya sudah lunas akan tetapi pihak karyawan MBK mengatakan bahwa angsuran nya kelebihan tapi sampai sekarang tidak tau berapa rincian kelebihannya,dan belum di serahkan.
"Kata mbak "V" karyawan MBK bahwa angsuran saya kelebihan dan sudah lunas mas,tapi saya minta buku tabungan dan sisanya rinciannya belum diberikan sampai sekarang," terang NJ.
Ahmad Waziz Ketua LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) KCBI(Kemilau Cahaya Bangsa Indonesia) Kabupaten Pekalongan yang mendapatkan aduan dan diberikan mandat kuasa untuk mengurus permasalahan ini, bahwa sangat menyayangkan management pinjaman MBK Cabang Doro ini yang di nilai tidak profesional.
"Saya sudah diberikan kuasa oleh para korban untuk menyelesaikan perihal permasalahan ini. Akan segera ke instansi terkait dan saya sudah mendatangi pihak kantor MBK di daerah Dororejo untuk klarifikasi tapi jawabannya terasa janggal dan tidak ada keterangan yang jelas," terang Ahmad Waziz Jum'at (26/5/2023).
Pihak pemerintahan desa,melalui kepala desa Bpk Alimin slamet kepala desa Dororejo,sudah memanggil pihak MBK cabang Doro untuk di klarifikasi dan di mediasi akan tetapi pihak MBK tidak hadir.(Aziz)
.jpg)
