BPJN Sulteng Sigap Pasang Bailey,Pasca Amblasnya Jembatan Buluri

 

Caption: Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR melalui PPK 2.4 Provinsi tengah membangun dua Jembatan Darurat Bailey/Foto Hms BPJN XIV.


Sambar.Id,Palu, Sulteng - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tengah, Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR melalui PPK 2.4 Provinsi tengah membangun dua Jembatan Darurat Bailey di Kelurahan Buluri,Kota Palu Pasca amblasnya Jembatan Buluri pada Jumat lalu (7/4/2023).


Dimana Jembatan yang terletak di Kelurahan Buluri, Kecamatan Ulujadi, Palu Barat itu yang menghubungkan antara Palu dan Kabupaten Donggala,amblas disebabkan salah satu Pier yang terkikis derasnya air hujan mengguyur Palu beberapa hari belakangan. 


Sejak minggu (9/4/2023) Kepala BPJN Sulteng, Ir.Arief Syarif S.T M.T Hidayat, dan PPK 2.4 Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Hikmawati, hadir langsung dalam penanganan darurat jembatan Bailey.


Direncanakan Pembangunan jembatan bailey tersebut, dibangun dengan panjang 33 meter untuk lantai atas dan bawah dengan kombinasi Gabion Bronjong pada sisi hulu Jembatan Buluri agar dapat dilewati kendaraan berat yang hingga siang tadi masih tengah dalam tahap pengerjaan.



"Mudah-mudahan dan harapannya penyelesaian jembatan bailey di daerah aliran sungai dengan cuaca cerah dapat selesai dijadwalkan tanggal 14 April 2023," ungkap Arief.


Penggantian Jembatan Buluri I & II secara permanen, saat ini sedang dilakukan persiapan desain pengambilan data tanah dan direncanakan akan dilakukan penggantian jembatan yang dimulai pada tahun ini dengan multiyears contract (MYC) 2023-2024.


"BPJN Sulteng juga melakukan penanganan di persimpangan terhadap jalan alternatif dengan melakukan pelebaran serta pemasangan aramco sehingga nantinya kendaraan berat yang melintasi jalan alternatif tersebut lebih memudahkan untuk manuver saat di tikungan dan perbaikan utilitas PLN dan Telkom," tutup Arief.(Ibra/Red).


Sumber: BPJN XIV Sulteng 

Lebih baru Lebih lama