SURVEI HBS Ungkap Elektabilitas Capres Potensial PilPres 2024

Sambar.id, Nasional - Survei Haris Baginda SYINCATE (HBS) Ungkap Elektabilitas Capres Potensial PilPres 2024 Adapun ke sembilan nya adalah Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Profesor Mahfud, Airlangga Hartarto, Megawati Soekarno, Rizal Ramli, LaNyalla Mattalitti dan Chairul Tanjung.


HBS melakukan survei pertanggal 1 – 15 Maret 2023 dengan simulasi 36 nama tokoh nasional bakal capres. 


Dalam model simulasi masih dinamis dimana ke sembilan bacapres punya potensi dalam meningkatkan elektabilitasnya menjelang saat pendaftaran di KPU yang masih setengah tahun ke depan.


Dalam survei simulasi mulai dari 36 nama ke 18 nama ke 9 nama dan ke 5 nama. Prabowo masih di posisi pertam di susul oleh Anies, Ganjar, Mahfud, Airlangga, Megawati, Rizal, LaNyalla dan Chairul.


Menurut Haris Baginda, bahwa elektabilitas bacapres masih fluktuatif sebab masyarakat pemilih masih menanti adanya bacapres yang baru dan lebih potensial membawa Bangs Indonesia lebih baik dari saat ini. 


Haris memprediksi masih akan terjadi lonjakkan dan penurunan elektabilitas dari masing-masing bacapres saat ini, sebab belum ada satupun bacapres yang dominan atau unggul dalam elektbilitas.


Suasana ketidakpastian akan terus kita dapatkan sampai bulan september 2023 saat pendaftaran nama capres dan nama cawapres.


Juga menurut HBS banwa untuk bakal cawapres masih juga mengalami fluktuatif sebab masing-masing nama masih dalam sosialisasi dengan cara dan modelnya yang berbeda-beda dalam menarik perhatian masyarakat pemilih. 


Untuk sementara posisi elektabilitas mulai dari posisi pertama ditempati Khofifah IndarParawansa selanjutnya Ganjar Pranowo, Pofesor Mahfud, Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, Erick Thohir, Gatot NUrmantyo, Andi Amran Sulaiman dan Agus Harimurti Yudhoyono.

Menurut HarisBaginda bahwa sebagian besar masyarakat pemilih mempersepsikan Profesor Mahfud dan Ganjar Pranowo baik sebagai bakal capres dan juga layak sebagai bakal cawapres sebagai mana dalam simulasi dengan menghasilkan sembilan besar elektabilitas. 


Jika melihat hasil survei oleh HBS, menurut HarisBaginda bahwa siapapun yang nantinya terusung sebagai Capres akan ditentukan oleh cawapresnya dalam kemenangan.


Adapun dalam survei HBS, juga terlihat perolehan elektabilitas dari masing-masing parpol peserta pemilu 2024. 


Posisi elektabilitas yang tertinggi adalah PDI-P dan di susul oleh Gerindra, Golkar, PKB, Nasdem dan seterusnya.


Perolehan elektabilitas parpol masih fluktuatif tergantung kerja-kerja dari masing-masing parpol sampai pada saat pemilu 2024.


Sampai dengan maret 2023, belum ada parpol yang menembus elektabilitas angka 15 persen sebab smua parpol telah bekerja dengan cara dan modelnya masing-masing. Posisi tiga besar masih di tempati PDI-P, Gerindra dan Golkar. 


Untuk posisi menengh ditempati oleh PKB, Nasdem, Demokrat, PAN dan PKS. Sedangkan PPP dan parpol lainnya belum mencapai 4% batas minimal suara parlemen threshold. 


Jika semua parpol yang belum mencapai elektabilitas lolos parlemen bekerja keras, maka akan mempunyai peluang untuk mencapai perolehan suara minimal 4% dalam pemilu 2024.


Survei HBS yang dilakukan mulai tanggal 01 sampai 15 Maret 2023 dengan jumlah 2.000 responden yang berumur 17 tahun keatas di 38 Provinsi, dimana tingkat kepercayaan mencapai 97% dengan margin of error 3%. Menggunakan metodhe multistage random sampling dengan model wawancara langsung dan online. 


Masih diprediksi di atas 20% pemilih yang tidak dan atau belum mau memilih saat pemilu 2024 (*)

Lebih baru Lebih lama