Sambar.id Palu, Sulteng - Pasca peristiwa terbunuhnya salah seorang karyawan di PT. Baoshou Taman Industri Investmen Group (PT BTIIG) oleh rekan sesama kerjanya beberapa hari lalu menuai kecaman dari pemerintah hingga masyarakat.
Caption : Aktivitas Muda Kabupaten Morowali, Wazir Muhaemin /Foto Doc Pribadi.
Salah satunya adalah Tokoh Pemuda Morowali yang juga merupakan aktivis muda kelahiran Kabupaten penghasil Nikel terbesar, yakni Wazir Muhaemin.
"Saya selaku putra kelahiran Desa Ambunu Kecamatan Bungku Barat Kabupaten Morowali, mengutuk keras atas terjadinya pembunuhan dikawasan industri PT. BTIG," tegasnya, kepada media ini," Selasa, (03/12/2023).
Sementara itu belum lagi korban yang diketahui bernama Hamsin (32) itu adalah masyarakat yang lahir dan besar di Desa Ambunu, dimana desa itu menjadi salah satu titik dampak pembangunan PLTU PT. BTIG.
"Pihak Kepolisian Resor (Polres) Morowali harus sesegera dan sesigap mungkin melakukan penangkapan terhadap pelaku pembunuhan, yakni tak lain rekannya," pinta Wazir.
 |
| Caption: Pembunuhan Sesama Karyawan di Perusahaan/Ilustrasi. |
Disamping itu tambah Wazir, pihak PT.BTIIG harus juga perlu memberikan sanksi tegas terhadap perusahaan serta melakukan evaluasi dikarenakan lalai alias teledor dalam menjaga keselamatan karyawannya.
Begitupun pihak Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Morowali, agar secepatnya melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap PT.BTIIG agar tercipta rasa aman dan tentram bagi seluruh karyawan yang ada di perusahaan tersebut.
"Saya berharap aparat hukum kita bisa bertindak secepat mungkin untuk menangkap pelakunya, dan kepada seluruh masyarakat diseputaran lingkar industri agar tetap menahan diri agar tercipta susasana yang aman dan kondusif," imbuhnya. (Ibra/Tim).
