Ntalah Siapa Bohong?, Camat Ujung Pandang atau Driver!

Mobil Truk sampah tangkasa
No.Pol DD 8331 A
Sambar.id
, Makassar, Sulsel -
Cerita lakalantas melibatkan Mobil Truk sampah Tangkasa atau Bentor adanya diduga mengakibatkan seorang langsia meninggal dunia, menimbulkan tanda tanya, Siapa yang bohong.

Ada pun yang menjadi tanda tanya diberbagai pihak berdasarkan berbagai sumber bahwa Almarhumah Hj.Nadjmah Majid (70) meningga dunia ditempat atau di Rumah Sakit.


Sebab jika dilihat dari kronologisnya, Hal itu dialami sopir yang mengalami kecelakaan lalulintas di jalan Borong Raya pada hari Rabu, tanggal 30 November 2022, sekitar jam 12.15 Wita beberapa waktu lalu.

Laporan Polisi terkait yang tabrakan beruntung
Lakalantas tersebut melibatkan Mobil Truk sampah tangkasa No.Pol DD 8331 A. Dikemudikan Bahar (43), dari barat ketimur menabrak jenis motor honda jenis Bentor (roda tiga) No.Pol. DD 3452 IS. dikemudian oleh Hamid Daeng Ngeppe (61), 


kemudian bentor tabrak mobil toyota yaris No.Pol. DD 1869 IN dalam posisi terparkir yang dikemudikan oleh Hj. Nadjmah Madjid (70) dan meninggal dunia dirumah sakit Hermina keesokan harinya.


Sementara yang Dikutip dari berbagai sumber peduli Terhadap Warganya, Camat Ujung Pandang Bantu Sopir Tangkasa Yang Terjerat Hukum.

Bahar (Sopir Tangkasa) dan Hamid Daeng nggeppe (tukan Bentor)
Bentuk kepeduliaan Camat Ujung Pandang, Syahrial Syamsuri S.IP, MM, sangat perihatin terhadap sopir Truk pengangkut sampah tangkasa yang menabrak seorang lansia bernama Hj. Nadjmah Madjid (70) hingga menyebapkan meninggalnya dunia.


Didampingi Konsultan Hukum Kecamatan Ujung Pandang Nurhidayah Taha S.H.,M.H, Syahrial Syamsuri S.IP, MM, selaku camat ujung pandang menjelaskan bahwa dirinya akan terus membantu sopir tangkasa atas musibah apa yang di alaminya oleh bahar.


“Terlepas dari itu, Kami juga belasungkawa terhadap keluarga korban (Hj. Nadjmah Madjid (70)-rd) yang telah di tinggalka”, ujanya.

Toyota Yaris no.Pol. DD 1869 IN dalam posisi terparkir yang dikemudikan oleh Hj. Nadjmah Madjid (70)
Sedangkan Bahar ditemui berapa hari lalu, mengatakan ia merasa bahwa cuma bentor yang ditabrak bukan mobil. "Saya merasa cuma bentor kutabrak karena itu mobil saya tidak lihat," kata Bahar saat ditemui pekan lalu.


Ia minta agar cctv disekitar tempat kejadian perkara (TKP) dibuka supaya jelas apakah itu mobil yang kendarai Hj. Nadjma?. "Supaya saya juga merasa tenang itu cctv ditempat kejadian dibuka, dan siap bertanggung jawabkan," jelasnya.


Sekedar diketahui pengemudi Motor/bentor (Roda tiga) telah damai, kemudian Barang Bukti (BB) sementara diamankan kecuali Bentor.(*)


Lebih baru Lebih lama