Ntalah Siapa Yang Salah, Pemuda Bima Promosi Jalan Rusak

Spanduk Promosi (doc.foto)

Sambar.id, Bima, NTB - Aksi protes jalan rusak dilakukan oleh beberapa pemuda desa mbawa di poros jalan antara kecamatan Donggo menuju Desa Mbawa.

Aksi ini, tidak dengan melakukan aksi demonstrasi atau aksi massa lainnya, melainkan dengan memasang spanduk satire.

Bertuliskan sindiran untuk pemerintahan yang bertuliskan "Selamat Datang di Wisata Jalan Rusak karya DPRD Dapil 3 dan Bupati".Pantauan Sambar.id spanduk itu dipasang di jalan lintas kecamatan menuju Desa Mbawa.  Kamis (01/09/2022). 

Baca Juga: DPRD Makassar Minta Diusut Tuntas Penyebab Kematian Ayu Andira 

Spanduk itu dipasang tepat disamping jalan, digantung di atas pohon Pemasangan spanduk bertuliskan sindiran itu karena jalan menuju desa Mbawa dan desa-desa lainnya mengalami kerusakan yang parah.

Terlihat jalan rusak (doc.foto)

Aspal di jalan pun sudah mengelupas. Banyak lubang menganga di jalan.Warga yang melintaspun harus mengurangi kecepatan kendaraanya karna kondisi jalan yang sangat memprihatinkan. 

Salah satu masyarakat pengguna jalan sidik (21) Mengatakan kondisi jalan sudah lama rusak, setiap kali saya turun untuk pergi belanja, ada satu titik jalan yang rusak parah, sehingga kerap kali saya mau terjatuh.

Baca Juga: Peduli Bencana Mamasa, BEM Fisipol Unika Galang Dana 

Ini merupakan sindiran keras untuk pemerintahan daerah mengingat, jalan lintas kecamatan donggo sudah lama rusak. Dia mengaku ketika melewati jalur ini harus berhati2. 

"Jalannya rusak, cukup banyak titik kerusakan. Itu membuat saya harus berhati2, apalagi rusaknya tepat di tanjakan" Ungkapnya.

Terlihat jalan aspal berdebuh dan berluban (doc.foto)

Sebagaimana di ungkapkan oleh salah satu aktivis mahasiswa yang bernama suaib (24), 

"kami dengan kawan2 mahasiswa lainya pernah penelusuri titik2 kerusakan, terhitung sebanyak 170 lebih titik jalan yang rusak." Jawabnya.

Masyarakat kecamatan donggo berharap agar DPRD dapil 3 dan Pemda Kab.Bima cepat memperbaiki jalan yang rusak

"Saya mewakili masyarakat se kecamatan donggo berharap agar bupati Bima dan DPRD Dapil 3 membuka matanya dan sadar dengan keadaan yang ada di kecamatan donggo," Tambahnya. (Safyan)